Search

Terima PB FOBI, Menpora Dito Dukung Kejuaraan Dunia Barongsai di Jakarta

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menerima audiensi Pengurus Besar Federasi Olahraga Barongsai (PB FOBI) di Kemenpora, Jakarta, Jumat (5/4). PB FOBI melaporkan bahwa Indonesia bersiap untuk menggelar kejuaraan dunia barongsai di Jakarta.


Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menerima audiensi Pengurus Besar Federasi Olahraga Barongsai (PB FOBI) di Kemenpora, Jakarta, Jumat (5/4). PB FOBI melaporkan bahwa Indonesia bersiap untuk menggelar kejuaraan dunia barongsai di Jakarta.(foto:bagus/kemenpora.go.id)

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menerima audiensi Pengurus Besar Federasi Olahraga Barongsai (PB FOBI) di Kemenpora, Jakarta, Jumat (5/4). PB FOBI melaporkan bahwa Indonesia bersiap untuk menggelar kejuaraan dunia barongsai di Jakarta.

Baca Juga:  Pratinjau Piala Pemuda FA: Liverpool v Arsenal | Laporan Pra-Pertandingan | Berita

Penasehat PB FOBI, Tono Suratman menyampaikan, kejuaraan dunia tersebut akan berlangsung pada 16-20 Mei 2024. Ajang itu akan berlangsung di Britama Arena Mahaka Square Jakarta. 

“Terima kasih atas kesempatan ini. Kehadiran kami menindaklanjuti rencana kami untuk menggelar kejuaraan dunia. Persiapan sudah kami lakukan agar nantinya bisa berjalan dengan baik,” ujarnya.

Kejuaraan dunia ini berlangsung dengan tiga kategori. Ketiganya adalah kategori barongsai tradisional dan taolu bebas, kategori pekingsai, dan kategori naga. Sebanyak 11 negara termasuk Indonesia akan berkompetisi untuk menjadi yang terbaik. 

“Sekaligus kami meminta izin, rencananya ketiga kategori itu kami mengusulkan untuk memperebutkan Piala Presiden, Piala Menpora, dan Piala Menhan,” jelas Tono. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Aulanews.id – Berbicara pada konferensi pers di Nairobi, ia memperingatkan bahwa “nasib rakyat Palestina dan seluruh kawasan berada dalam bahaya.” Lebih dari satu juta warga Palestina memadati Kegubernuran Rafah di...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist