Search

Megawati Hangestri Digaji Rp 1,5 Miliar per Tahun

Aulanews.id – Performa apik atlet bola voli putri Indonesia Megawati Hangestri bersama Daejeon JungKwanJang Red Sparks di V-League atau Liga Voli Putri Korea Selatan terus berlanjut. Ia kembali membawa timnya menang atas Suwon Hyundai E&C Hillstate 3-0 (25-22, 25-21, 25-16) Ahad, (29/10/2023). Megawati mencetak 22 poin dalam laga tersebut. Meski tak menjadi MVP, dia tetap berperan penting dalam kemenangan Red Sparks.

Kini, pemain yang dijuluki Megatron itu mengoleksi 95 poin dari lima kali penampilannya di Liga Voli Putri Korea Selatan. Atlet berusia 24 tahun itu bergabung dengan Red Sparks untuk musim 2023-2024. Pada musim ini, Asosiasi Voli Korea Selatan membuat aturan baru soal batas penggunaan pemain asing dalam kompetisi serta gaji yang diterimanya.

Baca Juga:  Asian Para Games 2023: Indonesia Raih Medali Emas Pertama dari Nomor Lari 400 Meter

Dilansir dari Korea JoongAng Daily, musim sebelumnya, setiap tim di Liga Voli Putri Korea Selatan hanya bisa menggunakan jasa satu pemain asing. Namun kini Asosiasi Voli Korea Selatan mengadopsi sistem Asian Quarter yang memungkinkan tim merekrut pemain asing tanpa batasan, tetapi dengan harga yang masih wajar dibandingkan pemain asli Korea Selatan.

Para pemain asing baru tersebut mulai bertanding pada musim 2023-2024, termasuk Megawati yang akan menerima gaji sebesar US$ 100 ribu atau sekitar Rp 1,57 miliar per tahun. Nominal tersebut lebih rendah dibandingkan gaji pemain asing yang telah lebih dulu mentas di kompetisi tersebut.

Selain Megawati, para pemain asing debutan yang bermain di Liga Voli Putri Korea Selatan adalah setter Pornpun Guedpard (The Hwaseong IBK Altos/Thailand), Wipawee Srithong (Suwon Hyundai E&C Hillstate/Thailand), Thanacha Sooksod (Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass/Thailand), Mar-jana Phillips (Gwangju AI Peppers/Filipina), dan Reina Tokokku (Incheon Heungkuk Life Pink Spiders/Jepang).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Aulanews.id – Negara kepulauan Karibia ini terus mengalami ketidakamanan ekstrem, dengan kekerasan yang meluas dan tak henti-hentinya ketika geng-geng yang bersaing saling bertarung dan polisi saling berebut kendali atas ibu...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist