Aulanews.id, Ngawi – Jalur Ngawi-Madiun masih lumpuh total. Bangkai bus Eka Cepat dan Bus Sugeng Rahayu (Sumber Group) yang bertabrakan di dekat lapangan Geneng, Ngawi, masih melintang di tengah jalan.
Tabrakan maut antara bus Eka dengan bus Sugeng Rahayu jurusan Surabaya-Yogyakarta di Jalan Geneng, Ngawi, Jawa Timur mengakibatkan korban bergelimpangan di jalan.
Kecelakaan lalu lintas di Jalan nasional Solo-Madiun ini terjadi pada Kamis (31/8/2023) sekitar pukul 04.30 WIB.
Penyebab kecelakaan sementara bus menghindari pejalan kaki yang ingin menyebrang.
Polisi Muhammad Taslim Chairuddin menjelaskan, kecelakaan itu bermula ketika bus Eka bernopol S 7551 US yang dikemudikan Catur Prasetyo melaju kencang dari arah Solo, Jawa Tengah, menuju Surabaya.
Dari arah berlawanan, juga melaju dengan kecepatan tinggi bus Sugeng Rahayu bernopol W 7572 UY yang dikemudikan Agus Susanto. Sesampai di lokasi, tepatnya di depan Puskesmas Geneng, tiba-tiba seorang pejalan kaki berinisial AS (57 tahun) menyeberang tanpa melihat kondisi lalu lintas.
Kedua bus melaju cepat masing-masing dari arah berlawanan.
Diduga karena sama-sama berkecepatan tinggi dan jarak sudah terlalu dekat, tabrakan antara kedua bus tak bisa dihindari.
“Laka (kecelakaan) itu terjadi di jalanan yang lurus dengan lampu penerangan yang cukup,” kata Taslim
Dari video dan foto yang beredar di media sosial, kedua bus mengalami kerusakan parah. Bahkan, satu bus hingga atapnya nyaris terlepas.
Bus Eka rusak parah di bagian depan. Bodi bus Sugeng Selamat ringsek parah. Atapnya sampai ringsek ke aspal.
Akibat tabrakan kedua bus ini, ruas jalan Madiun – Ngawi ditutup.
