Krisis Air Melanda Afrika Selatan yang Membuat Keran-Keran Mengering

 

Sebuah laporan yang diterbitkan tahun lalu oleh departemen air dan sanitasi nasional sangat mengecam. Pemantauannya terhadap penggunaan air oleh munisipalitas menemukan bahwa 40% air Johannesburg terbuang melalui kebocoran, yang termasuk pipa yang pecah.

 

Dalam beberapa hari terakhir, bahkan penduduk di pinggiran Johannesburg yang lebih makmur dan subur dengan kolam renang telah menemukan diri mereka bergantung pada kedatangan truk tangki air munisipal, yang mengejutkan beberapa orang.

 

Para penduduk di satu lingkungan, Blairgowrie, keluar untuk melakukan protes setelah kekurangan air selama hampir dua minggu.

 

Seorang anggota dewan lokal di Soweto, Lefa Molise, mengatakan kepada Associated Press bahwa dia tidak optimis bahwa kekurangan air akan segera terselesaikan.

 

Pemadaman air telah menjadi begitu sering sehingga dia mendorong penduduk untuk menyimpan semua pasokan yang bisa mereka temukan, terutama ketika, katanya, pihak berwenang memberikan sedikit atau tidak ada peringatan tentang kekurangan yang akan datang.

 

Truk tangki air tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan penduduk, tambahnya.

 

Seorang penduduk yang lebih tua, Thabisile Mchunu, mengatakan keran airnya sudah kering sejak minggu lalu. Sekarang dia membawa air sebanyak yang bisa dia temukan dalam ember 20 liter.

 

“Yang menyedihkan adalah bahwa kami tidak tahu kapan keran kami akan basah lagi,” katanya.

 

Rand Water, entitas pemerintah yang menyuplai air ke lebih dari selusin munisipalitas di provinsi Gauteng, minggu ini memohon kepada penduduk untuk mengurangi konsumsinya. Waduk yang saling terhubung yang menyuplai sistemnya sekarang berkapasitas 30%, dan permintaan tinggi pada salah satunya memengaruhi semuanya.

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan komitmen Indonesia untuk mendorong perdagangan yang terbuka, teratur, namun tetap adil dalam Leaders Retreat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) 2024...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist