Samsul menambahkan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan di RSUD Dr Soetomo, ada kerusakan pada syaraf mata kanan putrinya yang mengakibatkan tidak bisa melihat. Hal itu membuat mata kanan putrinya mengalami buta permanen.
Orang tua korban pun mendatangi sekolahan untuk mencari tahu sosok pelaku yang melakukan penganiayaan terhadap putrinya dengan meminta izin melihat rekaman CCTV. Namun pihak sekolah tak mengizinkan.
Samsul pun melaporkan kejadian yang menimpa putrinya tersebut ke Polres Gresik pada 28 Agustus 2023. Laporan itu setelah pihak sekolah dan Polsek Menganti enggan memberikan rekaman CCTV pada saat kejadian dengan alasan CCTV rusak.
Keterangan terpisah, Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan membenarkan telah menerima laporan itu. Pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut. “Iya benar, saat ini masih kami selidiki. Kami masih mengumpulkan bukti-bukti dan memeriksa beberapa saksi,” kata Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan.
Polisi masih terus menyelidiki kasus kekerasan terhadap SAH, siswi SD yang buta usai matanya dicolok teman dengan tusuk bakso. Polisi telah memeriksa Kepala Sekolah UPT SDN 236 Randupadangan, Menganti, Gresik, Umi Latifah. “Sudah kita periksa kemarin (Sabtu) siang hingga sore di Polsek Menganti,” kata Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak Polres Gresik Ipda Hepi Riza, Ahad (17/9/2023).
Dari hasil pemeriksaan, kepala sekolah mengaku tidak mengetahui secara langsung adanya dugaan kekerasan tersebut. Sehingga, ketika keluarga korban mendatangi sekolah untuk menanyakan pelaku, kepala sekolah menjawab tidak tahu.