Aulanews.id – Beberapa maskapai penerbangan telah menangguhkan atau membatalkan penerbangan ke Israel menyusul serangan mendadak yang dilakukan kelompok Palestina Hamas pada akhir pekan.
Israel telah melancarkan serangan militer di Gaza sebagai tanggapan atas serangan Hamas yang menewaskan lebih dari 1.600 orang dari kedua belah pihak.
Berikut daftarnya:
• American Airlines
menangguhkan penerbangan langsung ke Israel setelah Administrasi Penerbangan Federal (FAA) mendesak maskapai penerbangan untuk berhati-hati.
• Aegean Airlines
membatalkan semua penerbangan ke dan dari Tel Aviv hingga Kamis.
• Air Canada
membatalkan penerbangan ke dan dari Tel Aviv hingga pemberitahuan lebih lanjut. Maskapai tersebut mengatakan pada hari Senin bahwa mereka akan melanjutkan rute tersebut segera setelah situasi stabil.
• Air India
Air India juga menangguhkan penerbangan ke dan dari Tel Aviv hingga 14 Oktober.
• Air France
menangguhkan penerbangan tanpa memberikan jangka waktu. Unitnya, Transavia France, membatalkan penerbangan hingga Kamis dan mengatakan belum diketahui apa dampaknya terhadap penerbangan mulai 13 Oktober.
• Air Malta
membatalkan dua perjalanan pulang pergi pada hari Senin dan Rabu, dengan mengatakan pihaknya akan terus menyesuaikan operasi sesuai kebutuhan.
• Cathay Pacific
membatalkan penerbangan Selasa dan Kamis antara Hong Kong dan Tel Aviv dan mengatakan akan memberikan pembaruan lebih lanjut mengenai layanan jadwal berikutnya.
• Delta Air Lines
membatalkan semua penerbangan ke dan dari Tel Aviv selama sisa bulan Oktober, namun mengatakan pihaknya akan bekerja sama dengan Washington jika diperlukan untuk penerbangan repatriasi warga negara Amerika. Delta terbang ke Israel dari Atlanta, Boston, dan New York.
