Lebih dari 8.000 konsultasi medis tambahan juga dilakukan oleh staf di tempat penampungan dan di titik-titik medis yang baru didirikan di daerah Mawasi, tempat para pengungsi Khan Younis berkumpul.
Sementara itu, Dana Kependudukan PBB (UNFPA) terus memberikan bantuan kepada perempuan hamil dan menyusui di Gaza, di mana sekitar 5.500 perempuan diperkirakan akan melahirkan pada bulan mendatang, dengan sedikit atau tanpa akses terhadap dukungan medis.
UNFPA telah mendistribusikan obat-obatan dan peralatan penting ke fasilitas kesehatan, jika aksesnya memungkinkan, termasuk Rumah Sakit Al-Helal Al-Emirati di Rafah. Barang-barang tersebut termasuk perlengkapan untuk ibu bersalin, pascapersalinan dan kesehatan reproduksi serta perlengkapan martabat.
Kepedulian terhadap keluarga yang terjebak dalam kekerasan di Kongo Badan-badan PBB terus memberikan peringatan atas meningkatnya kekerasan dan memburuknya kebutuhan kemanusiaan di Republik Demokratik Kongo (DRC) bagian timur, tempat pasukan pemerintah memerangi pemberontak M23.
Sejak pecahnya kembali pertempuran di sekitar kota Sake di provinsi Kivu Utara awal bulan ini, sekitar 144.000 orang terpaksa mengungsi di pinggiran ibu kota provinsi, Goma.
Kelompok bersenjata non-negara lainnya juga telah melancarkan serangkaian serangan yang ditargetkan terhadap warga sipil minggu ini di kota Beni, yang terletak di Kivu Utara, dan di wilayah Irumu di provinsi tetangga Ituri.
Badan pengungsi PBB, UNHCR, mengatakan pada hari Jumat bahwa tim pemantau perlindungannya telah menerima laporan adanya pembunuhan, penculikan dan pembakaran rumah.
Secara terpisah, Dana Anak-anak PBB (UNICEF) dan Program Pangan Dunia (WFP) menyerukan tindakan segera untuk melindungi anak-anak dan keluarga.