Aulanews Ekonomi Resmi Melantai di BEI, Charlie Hospital Kantongi Dana Segar Rp 60,95 Miliar

Resmi Melantai di BEI, Charlie Hospital Kantongi Dana Segar Rp 60,95 Miliar

Karyawan berada dekat logo Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta.
Karyawan berada dekat logo Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta.

Aulanews.id – PT Charlie Hospital Tbk (RSCH) resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (28/8/2023). Charlie Hospital tercatat sebagai perusahaan ke-64 yang melantai di BEI pada tahun 2023 ini, berhasil meraih dana segar Rp 60,95 miliar.

Direktur Utama Charlie Hospital Junianto mengaku optimistis, perseroan mampu mencetak profitabilitas berkat dukungan alat medis modern dan fasilitas rumah sakit yang dikembangkan perseroan.

“Perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp 5,9 miliar dengan asumsi pendapatan sebesar Rp 3 miliar pada dua bulan pertama tahun ini. Kalau dikalikan 10 bulan lagi, apalagi dengan adanya dukungan alat medis baru, pasti pendapatannya naik. Jadi, saya optimistis,” ungkapnya.

Menurut Junianto, pengadaan alat medis modern sangat penting menyusul banyaknya mikroba berbahaya yang muncul selepas pandemi. Perseroan juga terus memperkuat fasilitas dengan menuntaskan RS Demak pada Desember 2023 ini.

Baca Juga:  Nasi Goreng Kebuli Mangga Kini Ada Di Kota Probolinggo

“Dana yang didapatkan dari hasil penawaran saham, sebanyak 49% akan kami gunakan untuk menyelesaikan RS Demak yang sekarang ini progresnya sudah mencapai 85%,” imbuhnya.

Sementara, 50% dana hasil IPO Charlie Hospital akan dimanfaatkan untuk pengadaan peralatan medis dan 1% sisanya untuk penyertaan modal kerja.

“Kami yakin dan optimistis, RS Demak seluas 17.000 meter persegi menjadi rumah sakit terbesar dan terlengkap di Jawa Tengah,” ujarnya.

Junianto berpendapat, saat ini banyak kompetitor lain yang terkonsentrasi di kota-kota besar, padahal dinamika penduduk saat ini bergerak ke arah pinggir. Itulah sebabnya, Charlie Hospital hadir di kawasan aglomerasi.

“Jadi, kami akan kepung potensi Jawa Tengah berpenduduk 45 juta ini dengan mengambil kota-kota kedua. Bahkan, dalam lima tahun ke depan, kami sudah menyiapkan lahan di Ungaran dan akan kami bangun rumah sakit di sana,” tambahnya.

Baca Juga:  Fesyen Batik Asal Indonesia Tembus Pasar Internasional

Berita Terkait

Mengapa konsumen Asia gemar berbelanja barang mewah?

Harga konsumen Tiongkok naik pada bulan Agustus

Terkini

Siaran Langsung

Sosial

Scroll to Top