Kombes Pol Nugroho Arianto berjanji akan menerjunkan personelnya untuk menanggapi curhatan masyarakat di hari Jumat itu.
“Keluhan masyarakat ya akan segera kami tindak lanjuti, terutama berkaitan dengan narkoba tadi, akan kita perkuat lagi,” ucapnya.
Peran santri dan ulama di pondok pesantren tidak bisa dilepaskan dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia untuk memerdekakan diri. Bahkan pernah terjadi Geger Cilegon di tahun 1888.
Kala itu, Geger Cilegon dipimpin oleh Ki Wasid, serta ulama, santri, petani dan masyarakat lainnya untuk melawan penjajahan kolonial.