Search

Penyebab Banyak Keluarga Cerai karena Toxic People

Ilustrasi perceraian.
Ilustrasi perceraian. Foto: Freepik

Meski begitu, toxic people hanya mementingkan dirinya sendiri. Meski mendapat dukungan, mereka tidak memberikan support untuk orang lain.

Selain itu, toxic people juga mempunyai tingkat kepribadian yang tinggi dan ingin menunjukkan kehebatan diri sendiri agar mendapat pengakuan.

Perilaku seperti itu dapat dikaitkan dengan gangguan kepribadian narsistik atau narcissistic personality disorder.

2. Tidak menghargai batasan

Toxic people juga tidak menghargai batasan orang lain meski sudah berulang kali diberi tahu.

Orang yang beracun juga tidak bisa menahan diri untuk tidak menghormati orang lain.

Perilaku toxic people yang demikian berbeda dengan orang yang hubungannya sehat.

Mereka yang menerapkan healthy relationship melandaskan hubungan pada kemampuan untuk menghormati orang lain.

3. Menyalahgunakan obat-obatan

Baca Juga:  Tren Mesotherapy ala Warga Prancis, Wajah Awet Muda Tanpa Operasi

Orang yang toxic juga rentan melakukan penyalahgunaan obat-obatan atau zat tertentu.

Perilaku ini menjadi toksik ketika orang tersebut terus menerus menyakiti orang lain, belum lagi diri mereka sendiri.

4. Memanipulasi orang lain

Orang yang toxic juga bisa memanipulasi orang lain supaya keinginannya mendapatkan sesuatu tercapai.

Hal tersebut dilakukan dengan cara berbohong, memutarbalikkan kebenaran, melebih-lebihkan sesuatu, atau menutupi informasi agar orang lain mengikuti kehendak toxic people.

Orang yang toxic juga tidak ragu-ragu melukai orang lain agar mereka mau menuruti kehendaknya.

5. Drama queen

Orang yang penuh drama juga menjadi tanda toxic people.

Hal ini terjadi ketika orang yang toxic selalu mengobarkan emosi dan membuat konflik.

Baca Juga:  Keluarga Joe Flaherty: Putri & Putra Mendiang Komedian, Mantan Istri & Lainnya

Orang dapat menjadi beracun karena mereka tidak tertarik untuk menjadi kuat dan sehat dalam suatu relasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

“Jadi ini wilayahnya kepanitiaan untuk bersama, bergotong royong, menyukseskan acara. Adapun pada hal-hal yang sifatnya peribadahan, itu tentu menjadi wilayah masing-masing pemeluk agama, tidak ada campur aduk,” tegas Anna. Anna...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist