Aulanews.id – Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Nganjuk tinggal menunggu hasil di malam penganugerahan PWNU Jatim Award, yang akan dilaksanakan pada (18/03/23) di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri. Optimis menang, sebab bukan pertama kali mengikuti ajang seperti ini. Karena sebelumnya sudah berhasil meraih juara 1 dalam program Gerakan Sehat Fatayat Santri Nusantara atau Gafantara.
Program tersebut diselenggarakan Pimpinan Wilayah (PW) Fatayat NU Jatim bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Timur. Penghargaan diserahkan pada Malam Anugerah Simfoni Cinta Untuk Ibu di Grand Ballroom Mercure Hotel Grand Mirama, Surabaya, Selasa (27/12/2022) lalu.
“Alhamdulillah, atas bimbingan dan arahan banyak pihak, khususnya Ketua PCNU Nganjuk Abah Hasyim (KH Moh Hasyim Afandi), kami berhasil mendapatkan juara pertama,” tutur Ketua PC Fatayat NU Nganjuk, Muamanah.
Dijelaskan, Gafantara merupakan program Pondok Sehat Pesantren (Pokestren) yang berfokus pada poin-poin dalam menjaga kesehatan yang belum ter-cover seluruhnya oleh Dinas Kesehatan.
Terdapat enam pilar Gafantara yakni aksi peduli sanitasi, penerapan pola hidup bersih dan sehat, peduli kehalalan makanan dan kosmetik, pencegahan stunting, kesehatan reproduksi santri dan sehat rohani menangkal radikalisme.
“Dengan motto Fatayat Hebat Santri Sehat Indonesia Kuat, kami sejak tahun 2018 sudah dipercaya sebagai organisasi mitra oleh Dinas Kesehatan dan sampai sekarang masih tetap dipercaya,” terang alumnus Institut Agama Islam (IAI) Pangeran Diponegoro Nganjuk tersebut.
Hingga saat ini, lanjut Muamanah, Fatayat NU Nganjuk telah mendampingi sejumlah pondok pesantren, diantaranya Pesantren Annur Al-Ghozali, Pesantren Krempyang, Pesantren Al-Mardliyah Mojosari, Pesantren Sabilut Taqwa Mangunsari, dan Pesantren Baitul Qur’an Sempu Sawahan.
