BANGKALAN – Madura United FC harus rela melihat Persib Bandung sebagai juara BRI Liga 1 2023/24 di markasnya sendiri di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Minggu (31/5). Madura United yang tampil agresif di babak pertama nyatanya tak mampu menahan ketajaman dan efektivitas dari taktik pelatih Persib Bojan Hodak.
David da Silva membuka keunggulan menit 60 memanfaatkan bola liar di depan gawang. Marc Klok dan Beckham Putra yang masuk sebagai pemain pengganti bisa menambah keunggulan menjadi 3-0. Madura United hanya bisa memperkecil keadaan lewat penalti Slamet Nurcahyo. Maung Bandung menang agregat 6-1.
Caretaker Madura United Rakhmat Basuki legawa mengakui Persib Bandung layak menjadi juara. Timnya berusaha untuk mengejar ketinggalan agregat gol dengan menggencarkan serangan di babak pertama, namun lawannya selalu punya cara untuk mencetak gol lewat skema yang lebih efektif.
“Saya harus mengucapkan selamat kepada Persib Bandung sudah menjadi juara di musim ini. Mereka layak menjadi juaranya, mereka begitu superior musim ini. Di dua leg final ini dua kali mereka mengalahkan kami. Jadi sekali lagi saya mengucapkan selamat kepada Persib,” kata Rakhmat Basuki.
Sementara itu Slamet Nurcahyo menyadari, meski timnya menguasai jalannya pertandingan namun tak menjamin bisa mencetak gol dan menang. Taktik serangan balik Persib begitu efektif musim ini dan mampu menjinakkan Sape Kerrab di kandangnya sendiri.
“Saya ucapkan selamat buat Persib Bandung yang sudah menjuarai BRI Liga 1 2023/24, kita dalam pertandingan sebetulnya menguasai pertandingan, tapi Persib Bandung sering melakukan counter attack dan itu sangat positif buat Persib dan cetak gol. Selamat buat Persib,” ucapnya.
