Search

Krisis Gaza semakin parah ketika konvoi bantuan PBB menghadapi penundaan dan hambatan

Aulanews.id – Dalam peringatan terbarunya mengenai memburuknya situasi bagi 1,9 juta pengungsi di Jalur Gaza, kantor koordinasi bantuan PBB OCHA menyalahkan “penundaan dan penolakan” serta konflik aktif yang menyebabkan kurangnya distribusi di luar Wadi Gaza.

“Ini termasuk obat-obatan yang akan memberikan bantuan penting kepada lebih dari 100.000 orang selama 30 hari, serta delapan truk makanan untuk orang-orang yang membutuhkan bantuan. saat ini menghadapi kerawanan pangan yang sangat parah dan mengancam jiwa,” kata OCHA dalam pembaruan situasi yang diterbitkan pada Rabu malam.

Wadi Gaza telah “terputus” dari selatan selama lebih dari sebulan, lanjut kantor bantuan PBB, sebelum mengulangi seruan untuk akses yang aman, berkelanjutan dan tanpa hambatan ke wilayah utara wilayah kantong tersebut.

Baca Juga:  Fantasy Island, Adanya teror di balik film Fantasy.

“Situasi keamanan, akses, transportasi dan dekonflik masih sangat menantang, terutama bagi rumah sakit di wilayah utara,” jelas laporan OCHA, yang menunjukkan bahwa banyak hambatan fisik dan administratif yang menghambat konvoi bantuan sebelumnya masih ada.

Dalam perkembangan terkait, kepala hak asasi manusia PBB Volker Türk berbicara pada hari Kamis pada laporan negosiasi antara pejabat pemerintah Israel dan negara ketiga untuk menerima warga Gaza.

“Sangat terganggu dengan pernyataan pejabat tinggi Israel mengenai rencana pemindahan warga sipil dari #Gaza ke negara ketiga,” kata Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia dalam sebuah postingan di X. “85 persen orang di Gaza sudah menjadi pengungsi internal. Mereka mempunyai hak untuk kembali ke rumah mereka. Hukum internasional melarang pemindahan paksa orang-orang yang dilindungi atau deportasi dari wilayah pendudukan.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Aulanews.id – Musim yang memecahkan rekor berakhir dengan kemenangan 2-1 atas Everton, namun skor di Emirates Stadium hanya menceritakan separuh kisah dari hari terakhir yang dramatis. Berikut lima poin pembicaraan...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist