Insecure di Era Digital: Penyebab Kekhawatiran Generasi Z

Aulanews.id – Insecure menjadi istilah yang kerap didengar di kalangan anak muda seperti milenial dan Gen Z. Insecure sebenarnya adalah hal yang normal. Tapi jika berlebihan ternyata tidak baik untuk kesehatan mental.
Dilansir dari laman Universitas Gadjah Mada (UGM), Acintya Ratna Priwati, S.Psi., M.A., salah satu dosen Fakultas Psikologi UGM ini menjelaskan bahwa insecure adalah perasaan tidak mampu, kurangnya kepercayaan diri, dan diikuti dengan ketidakpastian dan kecemasan akan tujuan, kemampuan ataupun hubungan dengan orang lain.

Dalam buku Love Yourself Antologi oleh Artika Dewi, Pratitis Try. N, Sha F.Z, dkk, insecure diartikan sebagai perasaan tidak aman yang membuat seseorang menjadi gelisah, takut, malu, hingga tidak percaya diri.

Baca Juga:  Serial Harry Potter Membuat Kemajuan ke Layar Kecil

Objek dari insecure sendiri cukup beragam. Bisa berupa membandingkan diri sendiri baik segi fisik, kecerdasan, pekerjaan, hingga merasa pencapaian atau prestasinya kurang jauh dari orang lain yang membuatnya tidak merasa nyaman.

Insecure menjadi istilah yang kerap didengar di kalangan anak muda seperti milenial dan Gen Z. Insecure sebenarnya adalah hal yang normal. Tapi jika berlebihan ternyata tidak baik untuk kesehatan mental.
Dilansir dari laman Universitas Gadjah Mada (UGM), Acintya Ratna Priwati, S.Psi., M.A., salah satu dosen Fakultas Psikologi UGM ini menjelaskan bahwa insecure adalah perasaan tidak mampu, kurangnya kepercayaan diri, dan diikuti dengan ketidakpastian dan kecemasan akan tujuan, kemampuan ataupun hubungan dengan orang lain.

Dalam buku Love Yourself Antologi oleh Artika Dewi, Pratitis Try. N, Sha F.Z, dkk, insecure diartikan sebagai perasaan tidak aman yang membuat seseorang menjadi gelisah, takut, malu, hingga tidak percaya diri.

Jakarta – Sekretaris Baranahan Kemhan Laksamana Pertama TNI Mochamad Taufik Hidayat, memimpin Rapat Tindak Lanjut Rakor Pengembangan Ketahanan Pangan di......

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist