Aulanews.id – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berharap keberadaan Pelabuhan Dungkek dan Giliyang Kabupaten Sumenep mampu meningkatkan angka kunjungan wisatawan ke daerah itu.
“Selain memperlancar distribusi barang dan orang antarpulau di Sumenep, Pelabuhan Dungkek dan Giliyang harus berperan ke arah peningkatan kunjungan wisatawan,” katanya di sela peresmian Pelabuhan Dungkek dan Giliyang di Sumenep, Selasa.
Ia berharap Pemkab Sumenep benar-benar memaksimalkan keberadaan Pelabuhan Dungkek dan Giliyang untuk peningkatan angka kunjungan wisatawan ke Pulau Giliyang dan Pulau Gililabak, Kecamatan Talango.
“Kami optimistis Pelabuhan Dungkek dan Giliyang bisa menjadi infrastruktur strategis dan vital bagi pengembangan pariwisata di Sumenep. Ini harus diperankan menjadi pusat pariwisata baru,” ujarnya.
Ketika keberadaan dua pelabuhan baru tersebut dimaksimalkan, kata dia, peningkatan pelayanan publik dalam bidang transportasi laut dan perekonomian masyarakat akan menjadi sebuah keniscayaan.
Pulau Giliyang di Kecamatan Dungkek selama ini dikenal sebagai objek wisata kesehatan, karena memiliki kadar oksigen di atas rata-rata daerah lainnya. Bahkan, tertinggi kedua di dunia setelah Yordania.
Sementara Pulau Gililabak di Kecamatan Talango dikenal sebagai salah satu objek wisata di Sumenep yang memiliki bentangan pasir putih lembut, deburan ombak landai, dan keindahan kawasan terumbu karang.
