Dia mengatakan Penasihat Khusus, yang telah melakukan kunjungan resmi ke Bosnia dan Herzegovina dan wilayah tersebut selama beberapa tahun terakhir, telah mencatat kekhawatiran mengenai hal ini. ancaman pemisahan diri yang berulang kali, promosi ujaran kebencian, penolakan genosida dan pemuliaan penjahat perang yang dihukum oleh pengadilan lokal dan internasional.
Selain itu, katanya, Penasihat Khusus baru-baru ini mengeluarkan pernyataan tentang bahaya tren ini dan dampak jangka panjangnya terhadap perdamaian dan rekonsiliasi di negara tersebut dan menekankan pentingnya mengatasi warisan masa lalu, termasuk genosida, kejahatan terhadap kemanusiaan dan kejahatan perang.
Pada tahun 1995, seorang tentara pemerintah membacakan nama-nama orang yang selamat atau melarikan diri dari kota Srebrenica yang jatuh. (mengajukan)
Perdamaian abadi berakar pada pemahaman masa laluPengadilan Kriminal Internasional untuk bekas Yugoslavia dan Mahkamah Internasional (ICJ) telah menetapkan bahwa tindakan genosida terhadap Muslim Bosnia dan Herzegovina dilakukan di dan sekitar Srebrenica pada bulan Juli 1995, katanya.
“Hanya dengan mengedepankan pemahaman tentang masa lalu melalui pencarian kebenaran dan akuntabilitas serta mengatasi akar permasalahan dan dampak berkelanjutan dari kekerasan tersebut terhadap masyarakat, perdamaian berkelanjutan dapat dicapai,” dia berkata.
Mengingat bahwa Sekretaris Jenderal telah secara konsisten meminta semua orang di kawasan ini dan sekitarnya untuk melawan ujaran kebencian dan retorika perpecahan serta narasi ketidakpercayaan dan ketakutan, ia mengulangi pesan Sekjen PBB bahwa semua komunitas, semua pemimpin dan semua organisasi, termasuk negara-negara di kawasan ini dan seluruh dunia harus melawan ujaran kebencian dan retorika perpecahan serta narasi ketidakpercayaan dan ketakutan. media, harus membuat janji ini.
Kota Zenica, di tengah Bosnia dan Herzegovina. (mengajukan)
Upaya ‘luar biasa’ untuk mendorong rekonsiliasi“Banyak orang di Bosnia dan Herzegovina selama beberapa dekade telah melakukan pekerjaan luar biasa untuk meningkatkan kepercayaan dan rekonsiliasi di negara ini,” katanya.
Namun, dia menambahkan, Hal ini terutama merupakan tanggung jawab pihak berwenang dan institusi, di semua tingkatan, untuk membantu seluruh masyarakat menghadapi masa lalu secara konstruktifuntuk menunjukkan rasa hormat terhadap semua korban dan penyintas, dan berupaya mewujudkan masa depan yang sejahtera dan damai bagi seluruh warga Bosnia dan Herzegovina.