Aulanews Daerah Berpetualang Menikmati Sunrise dan Sunset di Bukit Legend Situbondo

Berpetualang Menikmati Sunrise dan Sunset di Bukit Legend Situbondo

Aulanews.id – Bukit Legend merupakan objek wisata alam pegunungan yang masih asri dan belum terjamah oleh banyak orang. Letaknya di Desa Selobanteng, Kecamatan Banyuglugur, Kabupaten Situbondo, berbatasan dengan Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.

Bukit Legend sangat cocok untuk wisatawan yang suka petualangan, karena medannya yang alami dan bisa memacu adrenalin. Bukit Legend juga spot yang sempurna untuk menikmati matahari terbit (sunrise) dan matahari terbenam atau sunset.

Berwisata ke Bukit Legend, dari arah barat perbatasan Situbondo-Probolinggo, sekitar 5 kilometer di sisi kanan (selatan) jalan raya pantura terdapat papan nama Desa Selobanteng, yang menjadi penunjuk jalan menuju wisata alam pegunungan tersebut.

Sekitar 15 menit perjalanan menggunakan sepeda motor/mobil melalui jalan desa itu akan sampai di Kantor Desa Selobanteng. Dari balai desa, wisatawan yang suka berwisata ke tempat yang menantang, bisa langsung berkoordinasi dengan kepala desa maupun perangkat desa untuk mendapatkan joki sepeda motor khusus.

Baca Juga:  Kemenparekraf Tambah Target Kunjungan Wisman ke Indonesia

Jasa joki motor itu diperlukan karena jalur untuk menuju Bukit Legend sejauh 4 kilometer itu sangat ekstrem. Selain jalan setapak dan berkelok-kelok, juga banyak jalan menurun curam dan menanjak terjal.

Perjalanan menggunakan sepeda motor bersama joki khusus dari balai desa bisa ditempuh sekitar 30-40 menit ke Bukit Legend yang memiliki ketinggian sekitar 800 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Perjalanan menantang dan menegangkan itu akan terbayar oleh suguhan panorama indah pegunungan dan perbukitan yang dikelilingi hutan lebat.

Rendra, salah seorang wisatawan lokal Situbondo, mengaku kagum dengan keindahan alam pegunungan di Bukit Legend. Perjalanan yang ekstrem, terbayar dengan suguhan panorama indah wisata alam yang masih sangat alami dan tidak banyak terjamah oleh wisatawan.

Baca Juga:  Solo Safari Buka Ruang Interaksi Pengunjung Dengan Satwa

“Saya datang bersama teman-teman, dari bawah ke atas (ke bukit) sengaja menjelang sore. Karena setelah mendirikan tenda (camping) kami ingin menikmati keindahan sunset,” katanya seperti dilansir dari ANTARA.

Sebagian besar pengunjung wisata alam Bukit Legend memilih menginap dengan mendirikan tenda camping untuk bermalam. Setelah melepas lelah selama menempuh perjalanan yang ekstrem dan memacu adrenalin, mereka menikmati keindahan Matahari terbenam atau sunset sembari menyeruput secangkir kopi.

Di Bukit Legend yang dikelilingi perbukitan lereng Gunung Argopuro ini, wisatawan tak hanya menikmati keindahan Matahari terbenam. Bahkan, ketika masih senjapun, mata pengunjung seolah tertahan agar tidak melewatkan keindahan Matahari yang bergerak perlahan menuju peraduannya.

Baca Juga:  Banjir Lahar Dingin Semeru Kepung Sejumlah Desa di Lumajang

Berita Terkait

Memperkuat Keterbukaan Informasi, KI dan Baznas Jatim Jalin Kolaborasi

Memperkuat Keterbukaan Informasi, KI dan Baznas Jatim Jalin Kolaborasi

Terkini

Siaran Langsung

Sosial

Scroll to Top