Berita Singkat Dunia: Aksi protes mahasiswa Bangladesh, kematian ibu di Yaman, Hari Mandela, penghormatan terhadap hak-hak LGBT di EuroGames 2024

Demikian menurut badan kesehatan seksual dan reproduksi PBB UNFPA, yang menyatakan bahwa Yaman memiliki tingkat kematian ibu yang dapat dicegah yang tinggi, dengan 5,5 juta perempuan tidak memiliki atau memiliki akses terbatas terhadap layanan kesehatan reproduksi.

Enam dari 10 kelahiran terjadi tanpa bidan terampil yang meningkatkan risiko komplikasi dan kematian, catat UNFPA.

Pada tanggal 10 Juli, pemerintah Yaman mengumumkan pengurangan 70 persen pendanaan internasional untuk sektor kesehatan dan meminta organisasi regional dan internasional untuk memberikan dukungan berkelanjutan untuk mempertahankan layanan kesehatan penting.

PBB mengatakan perang telah menghancurkan sebagian besar sektor di Yaman, termasuk perawatan kesehatan dan menyebabkan salah satu krisis kemanusiaan terburuk.

Kebutuhannya sangat besar dengan 18,2 juta orang – lebih dari separuh populasi negara tersebut – membutuhkan bantuan kemanusiaan dan layanan perlindungan.

Baca Juga:  Singkat Berita Dunia: Kekeringan di Ethiopia, pasukan penjaga perdamaian terluka di Kongo, serangan mematikan terhadap pekerja bantuan Ukraina

Sekjen PBB desak bangun dunia yang lebih baik pada Hari MandelaSaat Hari Nelson Mandela berlangsung pada hari Kamis, Sekjen PBB António Guterres mengenang mantan Presiden Afrika Selatan dan aktivis tersebut atas “perbedaan luar biasa” yang ia buat dalam membangun dunia yang lebih baik.

Bapak Guterres mengatakan tema Hari Internasional Nelson Mandela tahun ini mengingatkan kita bahwa ”memerangi kemiskinan dan ketidaksetaraan ada di tangan kita.”

Nelson Mandela bersama mantan Sekretaris Jenderal Kofi Annan (kiri), Presiden Majelis Umum Harri Holkeri (kanan), dan Presiden Moctar Ouane dari Mali (tengah). (arsip)

“Dunia kita tidak setara dan terbagi,” kata Sekretaris Jenderal. “Kelaparan dan kemiskinan merajalela.”

Guterres mengatakan bahwa seluruh umat manusia bertanggung jawab atas “gas rumah kaca yang merusak planet” dan menegaskan bahwa masyarakat harus memilih jalan lain.

Jakarta – Sekretaris Baranahan Kemhan Laksamana Pertama TNI Mochamad Taufik Hidayat, memimpin Rapat Tindak Lanjut Rakor Pengembangan Ketahanan Pangan di......

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist