Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Waryono mengatakan, PBSB akan dibuka mulai dari 3 – 13 Juli 2023. Adapun mekanisme pendaftaran dilakukan secara online dengan melakukan registrasi dan memilih nama santri yang telah terdata pada Education Management Information System (EMIS).
“Jika tidak ada kendala, pendaftaran PBSB secara online akan dibuka pada tanggal 3 hingga 13 Juli 2023. Oleh karenanya, santri calon pendaftar agar mempersiapkan diri dan mengikuti perkembangan informasi beasiswa ini melalui berbagai kanal media Kemenag,” tandasnya.
Kepala Divisi Kerja Sama dan Pengembangan Beasiswa LPDP Agam Bayu Suryanto menambahkan, proses seleksi PBSB nantinya dikelola oleh Project Management Officer (PMO) mulai dari perencanaan, rekrutmen, seleksi, pelaksanaan, pencairan beasiswa, hingga pendampingan.
“LPDP menerima pengajuan dari PMO, kemudian melakukan telah atau review terhadap dokumen tersebut. Oleh karena itu data para penerima beasiswa harus benar-benar valid, sesuai petunjuk teknis, dan jelas,” ujarnya.
Rumpun keilmuan yang menjadi fokus pada rekrutmen PBSB 2023 ini antara lain Ilmu Kesehatan, Teknologi, Ekonomi, Penguatan untuk literasi keuangan, Ilmu Keagamaan, dan Ilmu Sosial.