Gaza: ‘Tidak ada perlindungan’ bagi warga sipil, pekerja bantuan, Dewan Keamanan mendengar

Aulanews.id – Memberikan pengarahan kepada Dewan mengenai situasi terkini di lapangan, Ramesh Rajasingham, direktur koordinasi kantor urusan kemanusiaan PBB, OCHA, dan Janti Soeripto dari organisasi non-pemerintah (LSM) Save the Children, menguraikan dampak terbaru dari kehancuran yang terjadi setelahnya. serangan teror yang dipimpin Hamas terhadap Israel pada Oktober lalu, yang menyebabkan lebih dari 1.200 orang tewas dan lebih dari 240 orang disandera.

Rajasingham mengatakan lebih dari 32.000 warga Palestina telah terbunuh, 75.000 lainnya terluka dan 1,7 juta orang – dua pertiga dari populasi wilayah kantong tersebut – “dipindahkan secara paksa” ke Rafah di selatan.

Membunuh pekerja bantuanPengeboman dan pertempuran sengit Israel terus berlanjut, dan Israel tampaknya masih berniat melakukan operasi militer di Rafah untuk membasmi pejuang Hamas.

Baca Juga:  Bangunan Sejarah Indonesia Masuk ke Daftar Situs Warisan Dunia UNESCO

Pada saat yang sama, pengepungan Israel telah menyebabkan Rumah Sakit Al-Shifa “hampir seluruhnya hancur”, dan kurangnya perlindungan bagi para pekerja bantuan merupakan bukti yang tragis, katanya, merujuk pada serangan mematikan Israel yang menewaskan tujuh pekerja World Central Kitchen pada hari Senin.

“Sedihnya, kami tidak bisa mengatakan bahwa serangan tragis ini hanya terjadi satu kali dalam konflik ini,” katanya, menyampaikan belasungkawa kepada mereka yang tewas. “Mereka bergabung dengan lebih dari 220 rekan kemanusiaan kami yang terbunuh, 179 di antaranya adalah personel PBB.”

Pola perilaku ini menimbulkan pertanyaan serius mengenai kepatuhan para pihak terhadap hukum humaniter internasional, katanya, seraya menekankan bahwa tuduhan pelanggaran serius harus diselidiki dan para tersangka harus diadili.

Istana Negara Jakarta pada Jumat siang, 18 Oktober 2024, kembali menjadi saksi momen penting ketika Presiden Joko Widodo menggelar jamuan santap siang bersama jelang purnatugas 20 Oktober mendatang. Acara ini...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist