Aulanews.id -Sang pelatih masih menjalani karantina sampai menjelang laga Persija melawan Madura United, Rabu (9/2). Laga itu pada akhirnya dibatalkan karena Persija kekurangan pemain dan tim pelatih akibat badai COVID-19.
Setelah waktu berjalan sekitar sepekan, kondisi Sudirman bukannya membaik malah memburuk. Perawatan lebih lanjut pun akhirnya dilakukan demi memulihkan kesehatan Sudirman ke sedia kala.
Pelatih Persija Jakarta Sudirman belum membaik kondisinya setelah positif COVID-19. Saat ini ia sedang menjalani perawatan dokter spesialis.
Sudirman kedapatan positif pekan lalu sehingga absen mendampingi Persija saat jumpa Arema FC, Sabtu (5/2/2022). Ferdiansyah akhirnya menggantikan sementara posisi Sudirman pada pekan ke-23 BRI Liga 1 2021/2022.
“Saat ini dalam kondisi yang kurang baik. Beliau terkonfirmasi COVID-19 dan sedang dirawat di Bali Royal Hospital dalam pengawasan dokter spesialis penyakit dalam dan dokter spesialis saraf,” kata dokter Persija, dr. Donny Kurniawan, dalam rilis klub.
“Tanda-tanda vital dan saturasi oksigen masih stabil tetapi beliau mengalami penurunan kesadaran. Hal ini mungkin disebabkan karena kombinasi Covid-19 dan faktor komorbid yang dia punya,” ujarnya menambahkan.
Diketahui, Sudirman mendapatkan hasil positif COVID-19 pada 2 Februari. Virus corona juga menjangkiti Ahmad Fauzi sebagai pelatih kiper dan Ilham Ralibi selaku pelatih fisik.
Saat ini, Persija masih menunggu pemeriksaan lebih lanjut terkait kondisi terkini eks pilar Timnas Indonesia era 90-an itu. Sudirman sudah dilarikan ke rumah sakit sejak hari Selasa (8/2).
“Kami masih menunggu hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh teman-teman dokter spesialis di sana. Kami pun berharap ke depannya beliau cepat membaik dan pulih dari penyakitnya,” tutur Donny Kurniawan.
