Ia mengatakan, banyak temuan artefak sejarah yang sudah hilang tak terkecuali di Kali Semarang.
“Maka dari itu, temuan kali ini jangan sampai hilang, karena meski kecil namun temuan tersebut bisa menjadi sumber sejarah Kota Semarang,” paparnya.
Ia mengaku, jika ditinjau dari bukti sejarah, di wilayah Kali Semarang dan tak jauh dari lokasi penemuan balok kayu, terdapat jalur trem. Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jateng, akan meninjau temuan yang diduga menjadi artefak sejarah di Kali Semarang yang ada di Kawasan Kota Lama Semarang.
Meski belum secara resmi menerima laporan mengenai penemuan balok kayu tersebut, namun dikatakan juha Pengkaji Cagar Budaya BPCB Jateng Junawan, BPCB akan melakukan peninjauan.
Hingga kini balok kayu yang ditemukan di Kali Semarang masih sama seperti saat ditemukan oleh petugas kebersihan beberapa waktu lalu.
Sejumlah petugas kebersihan melakukan pembersihan Kali Semarang di Kawasan Kota Lama Semarang, pembersihan yang dilakukan tepat di tempat penemuan balok kayu yang disinyalir merupakan satu di antara artefak sejarah Kota Semarang di era kolonial, Selasa. (Budi Susanto)
dilansir dari tribunjateng.com
