Wali Kota Dorong UMKM Surabaya Naik Kelas

Maka dari itu, ia berharap para pelaku UMKM di Surabaya tidak setengah-setengah dalam membangun usaha. Agar ke depanya 65 ribu keluarga miskin di Kota Surabaya bisa terlepas dari kemiskinan. “Akan kami tambah terus, karena ada 65 ribu keluarga miskin yang kami gerakkan semuanya melalui Padat Karya dan UMKM. Semua permodalan kami gerakkan dengan BPR SAU,” katanya.

Direktur Utama (Dirut) PT BPR SAU Renny Wulandari menyampaikan BPR SAU bersama Pemerintah Kota Surabaya terus mendorong para pelaku UMKM untuk naik kelas. Saat ini, BPR SAU telah membantu 2.500 pelaku UMKM di Kota Surabaya untuk bangkit dari kemiskinan. “Dengan adanya program Padat Karya mereka kami beri modal, dan menghasilkan sebuah produk hingga akhirnya menuai penghasilan,” kata Renny.

Sementara itu, pelaku UMKM paving binaan BPR SAU, Syaiful Anas mengaku kini ia memiliki penghasilan puluhan juta rupiah per bulan. Warga Tambaksari Surabaya itu mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Eri Cahyadi dan BPR SAU telah membantu dirinya. “Sebelumnya Kami usaha warung makan, karena COVID-19 kami tutup. Hingga akhirnya mendapatkan bantuan usaha dari Pemkot Surabaya melalui Program Padat Karya Paving,” kata Anas.(Mg01)

1. Pengumuman Pelaksanaan Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kementerian Sekretariat Negara 2024 unduh 2. Lampiran II Contoh Surat Lamaran unduh 3. Lampiran III Contoh Surat Pernyataan unduh 4....

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist