Utusan Rusia Mengabaikan Panggilan Terkait Rudal yang Menurut Polandia Memasuki Wilayah Udaranya

AulaNews.id – WARSAWA, 25 Maret – Duta Besar Rusia untuk Polandia mengabaikan panggilan untuk hadir di kementerian luar negeri negara itu pada Senin setelah Warsawa mengatakan sebuah rudal yang diluncurkan ke sasaran di Ukraina barat melanggar wilayah udaranya.

Dilansir dari berita Reuters yang diterbitkan pada 26 Maret 2024, militer Polandia mengatakan sistem radar pertahanannya mencatat rudal memasuki wilayah udara negara itu selama 39 detik pada hari Minggu, melanggar batas 2 km (1,24 mil) wilayah Polandia sebelum kembali ke Ukraina.

“Duta Besar Federasi Rusia … tidak hadir. Kementerian Luar Negeri hari ini menjelaskan kejadian tersebut,” kata juru bicara kementerian Pawel Wronski kepada wartawan.

Baca Juga:  WAWANCARA: Anak-anak Ukraina mengungkapkan 'harapan polos akan perdamaian'

Polandia akan memutuskan langkah selanjutnya dalam beberapa hari mendatang karena mereka tidak dapat mengabaikan “tanda penghinaan” tersebut, kata Wakil Perdana Menteri dan Menteri Pertahanan, Wladyslaw Kosiniak-Kamysz, kepada televisi Polsat News pada hari Senin.

“Ini harus merupakan keputusan yang disepakati, karena ini adalah tanggapan seluruh negara Polandia,” kata Kosiniak-Kamysz.

Kedutaan Besar Rusia di Warsawa membenarkan bahwa Sergey Andreev telah dipanggil ke kementerian pada hari Senin tetapi tidak hadir.

“Duta Besar menanyakan apakah pihak Polandia siap untuk memberikan bukti atas klaimnya,” katanya, merujuk pada apa itu digambarkan sebagai “situasi serupa” pada bulan Desember 2023.

“Karena rekan-rekan Polandia kami tidak memberikan balasan menunjukkan bahwa bukti tersebut akan diberikan kali ini, Duta Besar memutuskan bahwa diskusi mengenai topik ini akan dilakukan sia-sia dan menolak undangan pertemuan itu.”

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) tiba di Pangkalan TNI AD Ahmad Yani, Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Jumat (26/06/2024), sekitar pukul 14.40 WIB. Presiden dan rombongan kemudian langsung melanjutkan perjalanan...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist