Usai Idul Adha, Pesanan Hantaran Mulai Meningkat

Aulanews.id – Setelah 2 tahun pandemi dimana hajatan pernikahan banyak digelar tertutup, kini pesta pernikahan kembali marak di sejumlah tempat. Memasuki bulan Dzulhijjah pesanan hantaran untuk pernikahan pun mulai Kembali ramai. Tak hanya hantaran, pesana souvenir dan packaging mas kawin juga ikut naik.

Seperti di Pasar Blauran Baru Surabaya, toko kotak hantaran seserahan ramai diserbu pembeli. “Sudah mulai ramai sih, pembeli naik sampai 35% dibanding hari biasa,” ujar Bimbi, penjual kotak hantaran di Pasar Blauran.

Menurut Bimbi yang juga pemilik Toko Aris Art ini, kebanyakan pembeli memilih hantaran bertema ‘back to nature’ dan acrilyc. “Trendnya sekarang mereka pilih yang alami atau acrilyc,” ungkap Bimbi. Meski pembeli sudah ramai, namun Bimbi mengaku omzetnya masih jauh dibandingkan sebelum pandemi. “Masih jauh jika dibandingkan sebelum pandemi,” tegas ibu berjilbab ini.

Hal senada juga diungkapkan Sofie Mustika Sari, perajin hantaran dan souvenir di Surabaya. “Memang sudah banyak pesanan yang masuk untuk acara pernikahan. Tapi jika dibanding sebelum pandemi masih belum bisa dikatakan normal,” ungkap pelaku UMKM asal Kembang Kuning Surabaya ini.

Sofie mengungkapkan saat ini pihaknya banyak menerima pesanan untuk undangan, souvenir, packaging hantaran/seserahan maupun paper bag. “Namun rata-rata ordernya sedikit hanya 50 sampai 250 buah saja. Padahal saat sebelum pandemi pesanan yang masuk bisa lebih lima ratusan hingga seribuan tiap pasangan. Mungkin pasangan calon pengantin sekarang juga berhemat akibat terdampak pandemi,” jelas pemilik Sofie Hand Made ini.(vin)

Siaran Langsung

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist