Aulanews.id – Pimpinan Wilayah (PW) Jam’iyyah Qurra wal Huffazh Nahdlatul Ulama (JQHNU) Jawa Timur melalui Lembaga Pengembangan, Pembinaan, Pendidikan dan Pengajaran Al-Qur’an (LP4Q) menggelar Pendidikan Guru Pendidik Al-Qur’an di Aula Kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, Sabtu (09/09/2023).
Dalam kegiatan tersebut, JQHNU Jatim menghadirkan guru besar Masjid Akbar Surabaya, KH. Hamid Abdullah untuk mengisi materi nadzom muratal Al-Qur’an.
Kegiatan tersebut dihadiri sekitar 200 Guru Pendidik Al-Qur’an, dengan pembagian menjadi empat kelas, yang berlanjut selama delapan bulan (32 tatap muka).
Wakil direktur PGPQ PW LP4Q Jawa Timur, Sukarno menyatakan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk bisa menjadi bekal bagi para Guru Pendidik Al-Qur’an ketika sudah terjun ke wilayah masing-masing.
“Kita berharap setelah peserta mengikuti PGPQ ini, peserta bisa mempraktekkan dalam mengajarkan di TPQ masing masing dan juga nanti diamanati menjadi koordinator karena mereka sudah punya modal.” Ujar Sukarno.
Terkait kegiatan yang berlangsung, JQHNU Jatim mengundang tokoh-tokoh PWNU, beberapa dosen, dan Pengurus JQHNU untuk mengisi materi-materi yang telah disediakan untuk para peserta.
“Termasuk hari ini, KH. Hamid Abdullah kita tau beliau imam besar masjid Akbar Surabaya dan juga salah satu jajaran ketua LPPQ Jawa Timur. Beliau kita hadirkan untuk membimbing temen-temen di nadzom murotal 7 lagu.” Tambahnya lagi.
Adapun Anik Ariyani, salah satu peserta Pendidikan Guru Pendidik Al-Qur’an menyatakan sangat senang dan bangga bisa ikut dalam kegiatan tersebut.
“Awal mulanya saya bergabung di sini karena informasi dari teman juga dan saya memang dari dulu kepingin masuk di JQHNU. Ternyata Allah menakdirkan saya melalui LP4Q lewat kegiatannya dalam belajar membaca al quran. Saya sangat ngeven sama JQHNU. Jadi Alhamdulillah ditaktirkan Allah melalui kegiatan yang ini. Senang sekali saya.” Ujar Anik Ariyani.
