Terpesona Lokasi Perawan, KKN Mahasiswa UINSA di Pantai Bimo Banyuwangi

Dijelaskan dosen Fakultas Psikologi dan Kesehatan UINSA ini, kesadaran masyarakat ikut terlibat menjaga lingkungan. Inilah yang menjadi program kerja KKN 144 UIN Sunan Ampel Surabaya melaksanakan kebersihan pantai tiap hari Jumat.

“Alhamdulillah. Kegiatan dilaksanakan tepat pukul 07.00 sampai selesai. Kegiatan tersebut telah tersosialisasi dalam pertemuan curah pendapat antara mahasiswa dengan perangkat desa serta kelompok masyarakat. Mereka antara lain Kelompok Usaha Bersama (KUB), Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan masyarakat,” tuturnya.

Dijelaskan, mahasiswa KKN dan masyarakat memungut sampah yang bertebaran sepanjang sungai. Beberapa jenis sampah yang ditemukan, antara lain, terdiri dari bungkus kemasan makanan, bungkus sabun, botol plasik bekas minuman, bungkus revil minyak, popok bayi, kain-kain.

Bahkan, sepatu bekas, tas bekas, dan sampah tersebar di sepanjang pantai.

“Pekerjaan membersihkan sungai tidak bisa dilakukan hanya satu atau duka kali. Karena sampah datangnya setiap, sehingga terlihat pantai yang selalu kotor,” tutur Endang Wahyuni.

Aksi mahasiswa dan masyarakat, merupakana upaya kecil untuk mengurangi sampah di Pantai Bimorejo.
Edukasi yang dilakukan selanjutnya adalah memilah sampah untuk diolah menjadi ecobrick.

Begitulah! Mereka tidak melakukan aksi demonstrasi. Mereka ternyata mengukir jejak pengabdian di Pantai Bimo, Desa Bimorejo Wongsorejo Banyuwangi. Para mahasiswa UINSA terjun di tengah keindahan pantai yang masih perawan itu. (*)

Siaran Langsung

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist