Harun mengatakan, saat kejadian jemaah berhenti dan menunggu di sepanjang jamarat masuk terowongan. Mereka diberikan edukasi dan bimbingan. Mereka pun mematuhi aturan itu.
“Ketika terjadi lagi kami arahkan supaya tidak panik. Kalau panik hadapi gelap, justru akan menambah situasi tidak kondusif. Apalagi begitu padatnya jemaah kita. Kita imbau agar tenang,” kata Harun (vin)
Sumber: Antara