Aulanews.id, Jakarta – Survei Trust Indonesia mengungkapkan, Sandiaga Uno adalah orang yang paling cocok untuk mendampingi tiga calon presiden Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan pada Pilpres 2024.
Trust Indonesia dikumpulkan dengan menggunakan berbagai teknik langkah acak di Jawa Barat. Maka, muncullah sosok Sandiaga Uno yang menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) sebagai sosok yang dianggap paling cocok sebagai calon Wakil Presiden (cawapres).
Direktur Eksekutif Trust Indonesia, Azhari Ardinal mengatakan Sandiaga memperoleh nilai rata-rata sebanyak 28% responden yang memilihnya sebagai cawapres yang layak dipasangkan dengan siapa pun kandidat bacapres.
Namun, dari peta politik saat ini dimana PPP yang berkoalisi dengan PDIP, Sandiaga berpotensi besar dan dianggap bisa mewakili suara di Jawa Barat dengan mendapatkan elektabilitas sebesar 28,3% jika berpasangan dengan Capres Partai Perindo Ganjar Pranowo.
“Sandiaga unggul dari Erick Thohir yang memperoleh dukungan sebanyak 10,5 persen dan Andika Perkasa yang hanya mendapat dukungan sebesar 6,8 persen,” ujar Azhari di sebuah resto Jalan Siliwangi, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat, Senin (31/7/2023).
Azhari menilai tren positif elektabilitas Sandiaga dipengaruhi oleh persepsi masyarakat Jawa Barat. Mereka menilai Sandiaga sebagai tokoh ekonomi dan berpihak pada kepentingan UMKM. Selain itu, Sandiaga yang baru saja hijrah dari Gerindra ke PPP dianggap figur yang mampu membangun agenda ekonomi kreatif sehingga berpengaruh dalam pembukaan lapangan pekerjaan.
Lebih lanjut, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu selama ini juga dianggap sebagai tokoh yang bebas dari perilaku koruptif. Selain itu dinilai mampu membangkitkan perekonomian dan wisata khususnya di Jawa Barat usai diterjang pandemi Covid-19.
“Sandiaga dianggap tokoh yang mampu membangkitkan perekonomian dan pariwisata di Jawa Barat. Apalagi sejauh ini, dia juga tidak pernah terlibat dalam kasus korupsi. Sandi menjadi harapan masyarakat Jawa Barat untuk membuat keadaan pembangunan nasional menjadi semakin baik,” tutupnya. (MEM)