Stikosa AWS Gelar Kelas Digital Broadcasting Journalism dan Public Relations

Sementara Digital Public Relations, kata Hendro, merujuk pada penggunaan teknologi digital dan platform online untuk memperkuat reputasi dan citra suatu organisasi, merek, atau individu. Ini mencakup penggunaan media sosial, situs web, dan alat digital lainnya untuk berkomunikasi dengan khalayak dan membangun hubungan dengan mereka.

“Salah satu tujuan utama digital PR adalah untuk meningkatkan visibilitas dan kesadaran merek atau organisasi di platform digital,” tegasnya.

Gagasan ini, lanjut pendiri Klub Jurnalistik Surabaya ini, hanya dapat dicapai melalui berbagai taktik, seperti menciptakan konten yang menarik dan bernilai, berpartisipasi dalam diskusi online, dan mengelola krisis online.

Dalam digital PR, jurnalis dan praktisi PR dapat menggunakan alat seperti analitik media sosial untuk memantau respons khalayak dan memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang preferensi dan perilaku mereka. Data ini dapat digunakan untuk mengoptimalkan strategi digital PR dan memperoleh keuntungan yang lebih besar dari upaya komunikasi.

Baca Juga:  Siswi SMK NU Banat Kudus Pamerkan Karya di Hong Kong Fashion Week

“Secara keseluruhan, digital PR telah menjadi semakin penting dalam era digital dan globalisasi, karena organisasi dan merek harus beroperasi di lingkungan yang terus berubah dan serba cepat,” kata Hendro.

Oleh karena itu, kata dia, digital PR menjadi elemen penting dalam membangun reputasi dan citra merek yang positif dan kuat di dunia online.

Dengan gambaran ini, Kelas Online Stikosa AWS berpeluang jadi penguat implementasi digital media di dunia broadcasting dan public relations. (RH/Hb).

Berita Terkait

SD Al Muslim Peringati Gerakan Satu Juta Pohon dengan Tebar Kebermanfaatan

Kaji Konsep “Green Halal Tourism” di Tretes, Dirut TV9 Raih Gelar Doktor Ilmu Lingkungan UB

Terkini

Siaran Langsung

Sosial

Scroll to Top