Aulanews.id – Surabaya, 15 Januari 2025, Pusat Halal Universitas Airlangga (UNAIR) bersama mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) BBK-5 Universitas Airlangga berhasil melaksanakan dua kegiatan sosialisasi dan pendampingan sertifikasi halal di dua lokasi berbeda di Surabaya: Kelurahan Tambak Sarioso, Kecamatan Asemrowo, dan Kelurahan Sonokwijenan, Kecamatan Sukomanunggal. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) terkait pentingnya sertifikasi halal sebagai bagian dari strategi pengembangan usaha yang berkelanjutan.
Meningkatkan Daya Saing UMKM Tambak Sarioso
Kegiatan di Kelurahan Tambak Sarioso mengusung tema “UMKM Sigap Menyongsong Sertifikasi Halal 2025” dan dilaksanakan pada pagi hingga siang hari. Acara ini mencakup sosialisasi program Sertifikasi Halal Gratis (SEHATI), pengelolaan keuangan cerdas, dan pelatihan digital marketing. Pemateri utama, Davano Al Raffi, menekankan pentingnya memanfaatkan program sertifikasi halal pemerintah untuk meningkatkan daya saing produk UMKM di pasar nasional dan internasional.
“Sertifikasi halal bukan hanya kewajiban, tetapi juga peluang besar bagi UMKM untuk meningkatkan kualitas produk dan memperluas jangkauan pasar,” ungkap Davano.
Acara ini dihadiri oleh 25 pelaku UMKM dan perangkat kelurahan. Antusiasme peserta terlihat dari diskusi aktif selama sesi tanya jawab, khususnya mengenai prosedur pengajuan sertifikasi halal dan kriteria produk yang memenuhi syarat.
Pendampingan Langsung di Sonokwijenan
Pada siang hingga sore hari, kegiatan serupa digelar di Balai RT 05, RW 1, Kelurahan Sonokwijenan. Dipandu oleh tim Pusat Halal UNAIR, yaitu Muhammad Falah El Fahmi, Muhammad Syafiq Zuhdi, dan Laela Nur Fitriani, kegiatan ini fokus pada pendampingan langsung dalam pengajuan sertifikasi halal.
Meskipun hanya lima UMKM yang berhasil mengajukan sertifikasi halal, acara ini memberikan wawasan baru bagi peserta tentang pentingnya jaminan produk halal. Beberapa kendala yang dihadapi termasuk kurangnya informasi kepada warga tentang acara ini dan ketidakjelasan sumber bahan baku untuk produk tertentu, khususnya yang berbahan dasar daging sembelihan.
Dampak Positif dan Komitmen Keberlanjutan
Kedua kegiatan ini menunjukkan komitmen Pusat Halal UNAIR dalam mendukung pemberdayaan UMKM melalui pendekatan akademis dan praktis. Selain meningkatkan kesadaran masyarakat, kegiatan ini juga membantu pelaku UMKM memahami pentingnya sertifikasi halal untuk memperluas pasar dan membangun kepercayaan konsumen.
Para peserta berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan dengan persiapan lebih matang dan cakupan lebih luas. Pusat Halal UNAIR juga berkomitmen untuk terus memberikan pendampingan dan edukasi kepada UMKM agar produk lokal mampu bersaing di pasar global dengan standar halal.