Aulanews. ID — Militer Israel telah mengebom kompleks Rumah Sakit Martir Al-Aqsa di Gaza tengah, menewaskan sedikitnya satu orang, melukai tujuh lainnya dan menghancurkan lebih dari selusin tenda.
Serangan mematikan pada hari Jumat adalah yang terbaru yang melanda fasilitas medis, yang telah melindungi pengungsi Palestina selama berbulan-bulan dan telah menghadapi kekurangan staf medis, peralatan dan obat-obatan yang parah. Dilansir dari Aljazeera ( 28, 09, 2024 )
Rumah sakit itu adalah satu-satunya fasilitas yang berfungsi di Gaza tengah, merawat ribuan warga Palestina. Beberapa kali sejak 7 Oktober, Israel telah membombardir rumah sakit di Deir el-Balah, yang merupakan salah satu dari sedikit daerah yang masih dianggap aman bagi mereka yang mengungsi beberapa kali dari daerah lain untuk berlindung.
Dilansir dari rumah sakit, Tareq Abu Azzoum dari Al Jazeera menggambarkan kehancuran di lokasi itu seluas saat dia menunjuk ke kawah yang dihasilkan dari serangan itu.
“Pengungsi Palestina telah meninggalkan semua yang mereka miliki di sini, dan mereka benar-benar hancur, bahkan selimut, kasur dan tempat tidur,” katanya.
Beberapa komponen senjata Israel yang digunakan juga ditemukan di lokasi, dan satu bagian dengan jelas menunjukkan bahwa senjata itu diproduksi di Amerika Serikat, menurut Abu Azzoum.
Pasukan Israel telah berulang kali dan sengaja menargetkan fasilitas medis di daerah kantong itu, tindakan yang digambarkan sebagai kejahatan perang di bawah Konvensi Jenewa.
“Al-Aqsa adalah tempat di mana orang-orang berusaha untuk dilindungi setelah serangan darat besar-besaran Israel. Tetapi orang-orang di tempat ini tidak lagi merasa aman karena serangan Israel yang berulang,” kata Abu Azzoum.
Di tempat lain, empat orang tewas dalam serangan terpisah Israel di sebuah rumah di kamp pengungsi Jabalia, di Gaza utara, menurut tim Al Jazeera di lapangan.
Menurut kantor berita Palestina Wafa, beberapa orang terluka dalam serangan di sebuah rumah di daerah Jarn di Jabalia.
Satu orang tewas setelah pasukan Israel melakukan serangan artileri di dekat jalan yang sibuk di dekat lingkungan Zeitoun di Kota Gaza, rekan-rekan Arab Al Jazeera kami melaporkan.
Sementara itu, lima orang terluka ketika pasukan Israel menyerang sebuah rumah tinggal di Deir el-Balah. Paramedis Bulan Sabit Merah Palestina mengangkut yang terluka ke Rumah Sakit Al-Aqsa untuk perawatan.
Beberapa warga terluka di wilayah timur Khan Younis, di Gaza selatan, menyusul tembakan artileri Israel yang menghantam kota Abasan al-Kabira.