Aulanews.id – Warga di tujuh desa di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, kini dapat menikmati aliran Listrik PT PLN (Persero). Sebanyak 953 jiwa yang tinggal di desa tersebut sebelumnya menanti kedatangan aliran listrik selama puluhan tahun.
Kepala Desa Sukabangun, Kasius sebagai perwakilan warga, mengatakan setelah bertahun-tahun tak menikmati nyala listrik, kini dia dan warga lain akhirnya bisa merasakan nikmatnya listrik 24 jam non-stop.
“Saya sangat gembira dan bersyukur listrik sudah masuk di desa kami. Terima kasih PLN. Semoga dengan adanya listrik ini desa kami menjadi maju dan ekonomi masyarakat menjadi lebih baik lagi,” ujar Kasius dikutip, Selasa (20/8/2024).
Dia menjelaskan listrik ini tidak saja berkaitan soal fasilitas penerangan di malam hari. Namun menjadi harapan baru atau pertanda bahwa secara bertahap desa yang dihuni akan bertumbuh.
Oleh karena itu para warga optimistis kehadiran listrik akan membawa perubahan signifikan. Untuk sektor pendidikan, anak-anak akan bisa belajar di malam hari dengan pencahayaan yang cukup.
Sedangkan di sektor ekonomi, warga desa bisa bergeliat dalam memproduksi olahan maupun menjajakan barang dan jasanya. Sehingga usaha yang tadinya kecil secara perlahan bisa berkembang.
Lalu di sektor kesehatan, para tenaga kesehatan terbantu karena warga desa yang ingin berobat dapat menikmati fasilitas lebih maksimal kala jatuh sakit atau tertimpa musibah tak peduli malam atau siang hari.
Begitu juga di sektor pemerintahan, para aparatur desa tak perlu menghidupkan genset atau diesel kala bertugas melayani warga. Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis, mengungkapkan dengan listrik stabil PLN, masyarakat akan menikmati pelayanan desa lebih nyaman dan cepat.