Aulanews.id – Total sebanyak 70 pelajar yang hendak tawuran di Jalan M Yamin, Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang pada hari Senin malam (30/8/2021) saat ini pelajar tersebut sudah diamankan kepolisian.
Jika dirinci, terdapat 34 pelajar dari SMKN 1 Jakarta (Budi Utomo), 29 pelajar dari SMKN 4 Tangerang, 4 pelajar dari SMK Yupentek 1 Tangerang, 2 pelajar dari SMKN 2 Tangerang, serta 1 pelajar dari MAN Jatiuwung.
Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim mengungkapkan awal terjadinya tawuran yakni seorang pelajar dari SMKN 1 Budi Utomo yang berinisial IK yang hendak mengikuti tawuran seusai mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolahnya pada hari Senin kemarin. Pihak kepolisian akhirnya menginterogasi IK
“Saudara IK dari SMKN 1 Budi Utomo sebelumnya benar telah melaksanakan sekolah tatap muka dan pulang pukul 11.00 WIB,” kata Abdul, Selasa (31/8/2021).
Sekitar pukul 17.30 WIB, IK bersama 15 temannya menongkrong di daerah Kali Deres, Jakarta Barat. Pelajar yang berinisial FA yang merupakan salah satu teman IK saat itu mendapatkan pesan dari temannya lainnya yang berinisial NY. Disurat tersebut berisikan pesan ajakan silaturahmi. Setelah itu IK beserta 15 temannya menuju ke Jalan M Yamin.
“Di Jalan M Yamin, ada seorang pelajar dari SMKN 4 Tangerang yang tidak diketahui identitasnya karena kondisi malam hari membagikan senjata tajam (sajam) jenis celurit ke pelajar SMKN 1 Budi Utomo,” kata Abdul.
Mereka membagikan Sajam tersebut lantaran mereka hendak tawuran dengan pelajar SMA Al Husna, Kota Tangerang.
Waktu menunjukkan sekitar pukul 20.00 WIB Senin malam, kebetulan ada pihak kepolisian yang sedang berpatroli lantas memergoki serta mengamankan seluruh pelajar di sana.
Berdasarkan pemeriksaan terhadap siswa yang berinisial FA, dirinya mengatakan melihat seorang temannya yang memang sudah membawa sebilah celurit sejak menongkrong di Kali Deres.
Sebelumnya Abdul berujar, polisi mengamankan senjata tajam (sajam) yang dibawa oleh lima pelajar. Yang berinisial RA, WR, AF, MR, dan IB.
Dari keterangan tersebut, pihak polisi tidak menyebutkan usia dan juga asal sekolah dari kelima pelajar yang membawa sajam.
Tidak hanya sajam, polisi juga mengamankan beberapa barang bukti lain seperti 51 ponsel, 2 buah spanduk, 16 sepeda motor, serta 8 sajam.
Setelah itu, seluruh pelajar diamankan di Mapolres Metro Tangerang Kota untuk diperiksa lebih lanjut hingga saat ini.
