Sekilas Berita Dunia: WFP meningkatkan bantuan di Chad di tengah krisis Sudan, peningkatan pendidikan di Ukraina, kontra-terorisme, hak atas privasi

Untuk memastikan dukungan berkelanjutan kepada masyarakat yang terkena dampak krisis di Chad selama enam bulan ke depan, WFP sangat membutuhkan $242 juta.

Seorang anak laki-laki berdiri di dalam sisa-sisa sekolahnya di Novohryhorivka, Ukraina.

© UNICEF/Aleksey Filippov

Seorang anak laki-laki berdiri di dalam sisa-sisa sekolahnya di Novohryhorivka, Ukraina.

Ukraina dan Education Cannot Wait mengumumkan pendanaan untuk program ketahanan baruPemerintah Ukraina dan inisiatif Education Cannot Wait (ECW) yang didukung PBB mengumumkan dana hibah katalitik sebesar $18 juta pada hari Selasa untuk Program Ketahanan Multi-Tahun baru yang akan memberi manfaat bagi lebih dari 150.000 anak di sepuluh wilayah yang paling terkena dampak di Ukraina.

Hibah katalitik baru ini merupakan lanjutan dari investasi ECW sebelumnya sebesar $6,5 juta di Ukraina, yang telah menjangkau lebih dari 360.000 anak-anak dan remaja – 65 persen di antaranya adalah perempuan – dengan dukungan pendidikan berkualitas.

Baca Juga:  Tim kemanusiaan PBB dan Uni Eropa meminta lebih banyak dukungan untuk Haiti

Hibah ECW yang baru diumumkan oleh Menteri Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Ukraina Oksen Lisovyi dan Direktur Eksekutif ECW Yasmine Sherif di Markas Besar PBB, di New York.

Mereka meminta para donor untuk segera memobilisasi tambahan $17 juta untuk mendanai sepenuhnya program dua tahun tersebut.

Data terbaru menunjukkan bahwa setidaknya 1,5 juta pengungsi internal adalah anak-anak, sekitar 225.000 di antaranya berusia sekolah.

Sekitar tiga dari empat anak-anak ini telah menyaksikan langsung pengeboman dan penembakan. Guru juga terkena dampak yang sama, dengan sekitar 43.000 guru mengungsi akibat konflik.

Penyalahgunaan undang-undang kontra-terorisme yang ‘merajalela’, menurut Dewan Hak Asasi ManusiaPenyalahgunaan undang-undang anti-terorisme “merajalela” di seluruh dunia, kata seorang pakar hak asasi manusia terkemuka kepada Dewan Hak Asasi Manusia di Jenewa pada hari Selasa.

Presiden Joko Widodo bersama Ibu Iriana Joko Widodo, melaksanakan kegiatan penanaman pohon di halaman tengah Istana Kepresidenan Jakarta, pada Kamis sore, 17 Oktober 2024. Presiden Jokowi menanam pohon Pulai (Alstonia...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist