Akan tetapi, ultimatum ini tidak ditaati rakyat Surabaya, sampai terjadilah pertempuran Surabaya yang sangat dahsyat selama kurang lebih tiga minggu. Pertempuran ini mengakibatkan sekitar 20.000 rakyat Surabaya menjadi korban, dengan mayoritas warga sipil.
Selain itu, sekitar 150.000 orang terpaksa meninggalkan Kota Surabaya dan 1.600 orang prajurit Inggris tewas, luka luka, dan hilang, dan juga puluhan alat perang rusak dan hancur.