Aulanews.id -Pejabat di negara bagian Florida, AS, memohon kepada penduduk untuk mematuhi perintah evakuasi wajib atau menghadapi kondisi yang mengancam jiwa, saat Badai Helene yang dahsyat bergerak melintasi Teluk Meksiko menuju Amerika Serikat.
Badai Helene membanjiri sebagian Meksiko dan telah membawa kondisi badai tropis ke Florida, di mana satu orang tewas pada Kamis malam setelah sebuah tanda jatuh di mobil mereka di jalan raya di Tampa di tengah angin kencang dan hujan, menurut Patroli Jalan Raya Florida.
“Semua orang di sepanjang pantai Florida Big Bend berisiko terkena gelombang badai yang berpotensi menimbulkan bencana,” kata Pusat Badai Nasional (NHC) di media sosial.
NHC telah menaikkan status Badai Helene, yang diperkirakan akan menerjang wilayah Big Bend, Florida sekitar pukul 11 malam waktu setempat (3 pagi GMT, Jumat), menjadi Kategori 4 yang “sangat berbahaya” dengan kecepatan angin berkelanjutan mendekati 130 mil per jam (209 km/jam).
“Kami memperkirakan akan terjadi banjir akibat gelombang badai setinggi 15 hingga 20 kaki [4,5 hingga 6 meter] di atas permukaan tanah,” kata direktur NHC Mike Brennan dalam sebuah pengarahan video.
“Itu setinggi puncak gedung lantai dua. Sekali lagi, skenario yang benar-benar tidak dapat dihindari akan terjadi di sini, di bagian garis pantai Florida ini,” katanya.
Brennan mengatakan bahwa gelombang yang menyertai kedatangan badai “dapat menghancurkan rumah, memindahkan mobil, dan permukaan air akan naik dengan sangat cepat”.
Hujan deras telah membanjiri jalan raya, menutup sekolah dan bandara serta menyebabkan sekitar 698.700 rumah dan bisnis tanpa listrik di Florida, tempat keadaan darurat telah diumumkan.