Aulanews Daerah Sambut Pengembalian 4 Arca yang Sudah 3 Abad Disimpan di Belanda

Sambut Pengembalian 4 Arca yang Sudah 3 Abad Disimpan di Belanda

Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim saat penyambutan pengembalian 4 arca di Museum Nasional Indonesia. (sindonews.com)
Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim saat penyambutan pengembalian 4 arca di Museum Nasional Indonesia. (sindonews.com)

Aulanews.id – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim, menyambut baik kembalinya empat arca peninggalan Kerajaan Singasari dari Belanda ke Tanah Air di Museum Nasional Indonesia. Keempat arca tersebut merupakan bagian dari 472 artefak berharga hasil proses pemulangan kembali atau repatriasi benda sejarah dan budaya dari Belanda ke Indonesia.

“Masih dalam semangat kemerdekaan, masyarakat Indonesia patut berbangga atas hasil perjuangan kita bersama selama kurang lebih dua setengah tahun untuk mengembalikan benda sejarah dan budaya milik bangsa ini kembali ke Tanah Air,” kata Nadiem dalam keterangan resmi kepada Okezone.

Upaya repatriasi ini telah dimulai Kemendikbudristek sejak tahun 2021 dan secara resmi disepakati kedua negara pada 10 Juli 2023 lalu. Pemerintah Indonesia dalam seremoni kesepakatan tersebut diwakili oleh Direktur Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Hilmar Farid.

Baca Juga:  Tim Rumuskan Kriteria Penilaian PWNU Jatim Award Tahun 2022

Arca Durga, Mahakala, Nandishvara, dan Ganesha yang telah tiga abad disimpan di Belanda tersebut adalah tahap pertama artefak yang tiba di Indonesia. Kemendikbudristek kini tengah memproses pengembalian satu keris Puputan Klungkung, 132 karya seni Pita Maha, dan 335 koleksi khasanah Puri Cakranegara Lombok.

“Pemulangan ratusan benda yang membentuk sejarah peradaban bangsa ini saya harap dapat meningkatkan semangat nasionalisme dan menambah khazanah ilmu pengetahuan kita. Hal ini sejalan dengan semangat Merdeka Belajar dan Merdeka Berbudaya yang senantiasa kita dorong,” ujar Nadiem.

“Saya sudah cek langsung kondisi keempat arca Singasari dan mengarahkan tim saya agar menjaga dan merawatnya dengan baik. Begitupun dengan ratusan benda hasil repatriasi yang secara bergelombang akan ‘pulang’,” katanya.

Baca Juga:  PCNU Situbondo Tanam Ratusan Bibit Pohon

Selain sebagai sumber ilmu pengetahuan untuk jangka panjang, Nadiem ingin dalam jangka pendek ini masyarakat dapat melihat artefak-artefak berharga tersebut dalam bentuk pameran. Nadiem juga mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam upaya repatriasi.

Mendikbudristek juga mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam upaya repatriasi. “Apresiasi saya yang setinggi-tingginya kepada Ibu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan tim Kemenlu, Pemerintah Kerajaan Belanda, tim repatriasi, dan para petugas yang memastikan benda-benda ini kembali ke Tanah Air dengan selamat,” pungkasnya. (Mg 05)

Berita Terkait

Memperkuat Keterbukaan Informasi, KI dan Baznas Jatim Jalin Kolaborasi

Memperkuat Keterbukaan Informasi, KI dan Baznas Jatim Jalin Kolaborasi

Terkini

Siaran Langsung

Sosial

Scroll to Top