Aulanews Daerah Sambang Dusun di Kec. Wates, Paslon Deny-Mudawamah Didoakan Siji, Dadi

Sambang Dusun di Kec. Wates, Paslon Deny-Mudawamah Didoakan Siji, Dadi

Aulanews.id – Kediri, Pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kediri Nomor Urut 1, H. Deny Widyanarko – Dra. Hj. Mudawamah, M.H.I (Deny-Mudawamah), mendapatkan do’a dan dukungan dari berbagai tokoh di wilayah Kecamatan Wates, Sabtu (19/10).

Yang menarik, meski wilayah di lereng Gunung Kelud itu sempat diguyur hujan deras, namun tidak menyurutkan semangat mereka untuk menghadiri kampanye yang dikemas dalam kegiatan Sambang Dusun.

Kuswinanto, salah satu tokoh masyarakat Desa Pojok, yang juga mantan Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Wates mengatakan, pihaknya sangat mendukung calon bupati yang mempunyai integritas dan komitmen kuat untuk mewujudkan Desa Kuat, Kediri Hebat melalui program pembangunan dusun sebesar Rp300-500 juta per dusun per tahun.

Baca Juga:  100 Komisariat IPNU-IPPNU Se-Surabaya untuk Harlah 100 Tahun NU

“Model pembangunan dari bawah ke atas dari Mas Deny ini merupakan program yang benar-benar pro rakyat. Ngladeni wong cilik. Karena program tersebut bisa berdampak secara langsung pada rakyat di seluruh dusun. Makanya harus kita dukung dan dimenangkan,” katanya.

Kader Banteng moncong putih ini juga mengaku kalau sebelumnya tidak kenal dengan paslon Deny-Mudawamah, namun karena programnya pro rakyat, sehingga beliau bersama teman-temannya membentuk relawan untuk mendukungnya.

“Jujur, sebenarnya saya belum kenal langsung dengan Mas Deny maupun Bu Mudawamah. Tapi karena programnya benar-benar pro rakyat, ya harus kita dukung penuh, tanpa harus melihat parpol mana yang mengusung,” tuturnya.

Dijelaskan Kuswinanto, keyakinan untuk mendukung paslon Deny-Mudawamah ini lebih mantab lagi setelah dirinya mengetahui kalau ada kontrak politik dengan warga di setiap dusun terhadap program yang menjadi visi misi untuk memimpin Kabupaten Kediri.

Baca Juga:  3 Tewas 7 Luka Akibat Kecelakaan di Tol Cipali

“Mas Deny ini mungkin saja satu-satunya calon bupati yang berani tandatangan kontrak politik bersama warga di setiap dusun. Apalagi menyatakan kalau dalam dua tahun kepemimpinannya tetapi tidak merealisasikan programnya, maka akan mundur dari bupati,” jelasnya.

Lebih lanjut Kuswinanto menegaskan, komitmen tersebut sebagai bentuk keseriusan cabup Blangkon Hijau yang berpasangan dengan Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Kediri, dengan tagline Ngladeni Kediri ini.

“Calon bupati punya program pro rakyat itu hebat. Apalagi setiap hari juga mau turun langsung ke masyarakat begini, bahkan tandatangan kontrak politik, dan siap mundur kalau tidak dilaksanakan programnya. Apa tidak amat sangat hebat sekali. Semoga saja nanti terwujud desa jadi kuat, dan Kediri hebat,” tegasnya. (Hikam)

Baca Juga:  Kenalkan Gotong Royong pada Generasi Penerus Bangsa melalui BBGRM

Berita Terkait

Memperkuat Keterbukaan Informasi, KI dan Baznas Jatim Jalin Kolaborasi

Memperkuat Keterbukaan Informasi, KI dan Baznas Jatim Jalin Kolaborasi

Terkini

Siaran Langsung

Sosial

Scroll to Top