Saat Ini Sebanyak 205 Sekolah Di Jakpus Gelar PTM Terbatas

Aulanews.id – Saat ini pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di sejumlah sekolah di wilayah Jakarta Pusat masih terus berjalan dan sudah memasuki tahap IV sejak Senin (12/10/2021).
Di tahap ini, jumlah sekolah yang menggelar PTM terbatas jumlahnya bertambah.

“Ada tambahan jumlah sekolah yang melaksanakan PTM setelah lolos asesmen,” ungkap Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma seperti dilansir Warta Kota, Selasa (12/10/2021).

Pelaksanaan PTM terbatas di wilayahnya sampai saat ini masih berjalan dengan lancar. Ia belum menerima laporan mengenai adanya siswa atau guru yang terpapar Covid-19, kata Dhany.

Selain itu, Kepala Suku Dinas Pendidikan wilayah II Jakarta Pusat Uripasih mengungkapkan, terdapat penambahan sekolah yang menggelar PTM sebanyak 194 sekolah, mulai dari sekolah jenjang TK sampai SMA.

Setelah ada penambahan, maka total secara keseluruhan sekolah yang menggelar PTM terbatas telah mencapai 205 sekolah.

“Tadinya hanya 11 sekolah (di Sudin Pendidikan wilayah II) tapi ada tambahan 194 sekolah,” ungkap Uripasih.

Menurutnya, penambahan sekolah yang menggelar PTM terbatas tersebut sesuai dengan SK Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta.

“Sekolah yang lolos assessment maka sudah bisa menggelar PTM tapi tetap dengan ketentuan protokol kesehatan (prokes) Covid – 19,” tuturnya.

Uripasih pun telah melakukan peninjauan secara langsung terkait proses PTM terbatas di beberapa sekolah guna memastikan protokol Covid-19 berjalan dengan baik.

Salah satu sekolah yang ia pantau yakni TK Adven. Sekolah tersebut menggelar PTM terbatas di kelas, sekaligus juga memfasilitasi siswa di rumah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan aplikasi Zoom.

“Semua menu pelajaran baik di sekolah ataupun murid yang di rumah melalui zoom sama,” terangnya.

Jumlah siswa TK yang mengikuti PTM di kelas hanya sebanyak lima murid. Sisanya sebanyak 10 murid melalui zoom meeting.

Sementara itu, bagi sekolah jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) dibatasi hanya sebanyak 50 persen yang mengikuti PTM di kelas.

“Mereka belajar setiap Senin, Rabu, Jumat dengan lamanya jam belajar 2×30 menit,” ungkap Uripasih, dikutip dari kompas.com.

Siaran Langsung

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist