Aulanews.id – Setelah pengumuman pemecatan Ole Gunnar Solskjaer oleh Manchester United. Ia berencana pulang ke kampung halamannya di Norwegia dan akan mendukung siapapun yang menggantikannya nanti.
Pada hari Minggu (21/11/2021) siang waktu setempat, Manchester United resmi memecat Ole Gunnar Solskjaer. Dari enam pertandingan Liga Inggris, hanya empat poin berhasil diperoleh yang jadi penyebabnya.
Manajemen klub sudah kehabisan kesabaran dan kekalahan telak dari Watford dengan skor 1-4 menjadi pemantiknya. Siang hari Carrington, Manchester, setelah semua ofisial dan pemain datang, keputusan pun dibuat; Solskjaer dipecat.
Manchester United lantas menunjuk Michael Carrick sebagai pelatih sementara sembari menunggu manajer baru dalam waktu secepat mungkin. Maklum, jadwal padat bakal menghampiri sepanjang November-Desember.
Solskjaer mengaku bangga bisa melatih tim sekelas Manchester United. Menurutnya, itu adalah mimpi yang menjadi kenyataan.
“Sangat, sangat bangga. Tentu saja, itu salah satu hal yang Anda impikan dalam hidup Anda,” katanya dalam wawancara perpisahan dengan klub.
“Ketika Anda menjadi pemain, ketika Anda menjadi pelatih tim cadangan, pekerjaan berikutnya, satu-satunya impian dan satu-satunya hal yang belum Anda lakukan adalah mengelola klub, dan saya memilikinya sekarang.”
“Inilah sepak bola, benar-benar menyenangkan dari menit pertama hingga menit terakhir, jadi saya harus berterima kasih kepada semua pemain karena sejak saya masuk, mereka adalah pemain top, orang-orang top. Beberapa telah datang, beberapa telah pergi, tetapi semuanya, mereka adalah kelompok yang menyenangkan untuk diajak bekerja sama,” ujar Ole Gunnar Solskjaer lagi.
Dia menegaskan dia akan tetap menjadi penggemar Manchester United dan berharap siapa pun yang mengambil alih darinya dengan baik.
“Saya akan menghabiskan waktu bersama keluarga saya,” tambahnya. “Itu mungkin bagian yang paling sulit, melalui pandemi, dengan Norwegia terbuka dan di Inggris ditutup, keluarga saya pindah kembali ke Norwegia dan anak saya yang palinng muda, dia menyukainya di sana, jadi kami telah lama hidup terpisah.”
“Saya akan menghabiskan waktu bersama mereka. Kemudian, saya akan menonton tim tentu saja dan mudah-mudahan, manajer berikutnya datang dan saya ingin mendukungnya. Saya ingin dia sukses, mudah-mudahan saya telah meletakkan dasar untuk itu terjadi karena saya tahu saya pandai dalam apa yang saya lakukan.”
