Aulanews.id. SURABAYA – Sebanyak 514 sampel darah yang akan didonorkan di Palang Merah Indonesia Surabaya, Jawa Timur, mengandung penyakit menular. Selanjutnya, darah yang mengandung penyakit menular akan dimusnahkan bersama limbah medis lainnya.
Terkontaminasinya darah tersebut diketahui dari pemeriksaan Infeksi Menular Lewat Transfusi Darah (IMLTD) yang dilakukan setiap seseorang usai mendonorkan darahnya. Rinciannya, Hepatitis B ada 213 sampel, Hepatitis C 139 sampel, Sifilis 110 sampel serta HIV 52 sampel darah.
“Darah yang diketahui mengandung penyakit menular itu dilarang dipakai untuk didonorkan ke pasien yang membutuhkan. Walaupun reaktif sekecil apa pun tetap tidak bisa keluar untuk didonorkan,” kata Kabag Pelayanan dan Humas UTD PMI Kota Surabaya, Wandai Rasotedja.
Menurut Wandai, darah yang mengandung penyakit menular diambil dan diangkut oleh petugas limbah Bahan Berbahaya Beracun (B3). Seluruh darah yang mengandung penyakit menular itu kini telah dibuang ke Tempat Pembuangan Sampah (TPS) medis dan dimusnahkan. “Kami bekerja sama dengan pihak ketiga. Mereka yang akan mengambil (limbah medis) tiga hari sekali untuk dimusnahkan melalui inseminator,” tegasnya.(vin)
