Aulanews.id – Empat kampung di Desa Sidomukti, Kecamatan Panimbang, Pandeglang, Banten tergenang oleh banjir rob , pada Selasa (7/12/2021) pagi. Satu rumah warga dikabarkan hanyut terbawa oleh banjir. Dan sekitar kurang lebih 700 warga mengungsi ke tempat yang lebih aman, seperti masjid dan mushola. Pantauan dari lapangan, banjir rob juga berdampak cukup besar bagi masyarakat setempat. Banjir ini terjadi sejak hari Senin sore sampai hari ini. Ketinggian air mencapai sekitar 20 centimeter sampai satu meter.
Warga tidak menyelamatkan harta bendanya karena banjir datang tiba-tiba. Bahkan warga pun sempat menduga akan terjadi gelombang tsunami. “Karena air laut tiba-tiba naik dan menggenangi perkampungan. Rumah saya hilang terbawa banjir,” ucap seorang warga, Elisa.
Menurutnya, rumah yang baru dibangun hanyut disapu gelombang tinggi dan bajir rob. Rumah di pinggir pantai itu tidak dapat diselamatkan karena derasnya gelombang.
Petugas Tagana Pandeglang, Ade Tagana mengungkapkan, saat ini hampir 700 warga dari empat kampung mengungsi ke beberapa tempat yang lebih aman. “Mereka umumnya warga yang tinggal di pinggir pantai yang berprofesi sebagai nelayan,” tuturnya.
dilansir dari sindonews.com