Menurut CdM Andri, pencapaian Indonesia ini tak terlepas dari peran semua pihak yang terlibat di dalam tim kontingen. Mulai dari para atlet dan pelatih di cabor, tim headquarter, serta tim-tim lainnya yang telah mendukung perjuangan para pelajar di ASG edisi ke-13 ini. Karenanya dia mengucapkan terima kasih atas semua kontribusi dan kerja sama yang diberikan.
“Saya melihat bahwa semua yang mereka lakukan saat ini adalah buah dari kerja keras saat mereka berlatih. Jadi ini adalah sebuah pencapaian yang luar biasa dari semua cabang olahraga yang ikut serta di ASG kali ini,” jelasnya.
Dalam hal ini pihaknya memberikan apresiasi bagi perjuangan setiap cabor yang mampu melampaui target prestasi. Hasil tersebut kata CdM Andri bisa terwujud berkat kerja sama dan juga kerja keras dari semua atlet dan pelatih. Pihak sekretariat dalam hal ini hanya bersifat memberikan dukungan.
Apresiasi juga diberikan kepada cabor-cabor yang telah memenuhi target maupun yang belum memenuhi target. Pasalnya posisi Indonesia di peringkat kedua klasemen akhir juga tak bisa dilepaskan dari kontribusi medali yang telah disumbangkan cabor-cabor tersebut.
Lebih lanjut disampaikan, ajang ASG ini bukan sekadar mencari prestasi. Melainkan juga mencari pengalaman bertanding sebagai bagian pembinaan atlet-atlet usia muda. Maka dari itu perjuangan para atlet belia Indonesia ini tidak boleh berhenti di sini.
“Ini adalah milestone buat atlet-atlet muda kita, buat atlet-atlet pelajar kita untuk ke depannya lebih baik lagi. Yang pasti harus bisa mengharumkan nama Indonesia di kancah yang lebih tinggi lagi,” sebut CdM Andri.