Aulanews.id – Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, memberi pujian kepada pelatih Arema FC, Eduardo Almeida. Kedua tim akan bertemu dalam pekan ke-10 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Senin (1/11/2021) malam.
Rahmad Darmawan memberikan komentar kepada pelatih asal Protugal itu terlihat sudah menyatu dengan permainan Arema FC. Hal itu dikarenakan performa impresif Arema yang mampu bertahan di papan atas klasemen sementara BRI Liga 1.
“Pelatihnya sudah mulai bisa menyatu dengan sepak bola Malang. Saya melihat ada kemajuan di antara penampilan satu ke penampilan berikutnya. Coach Eduardo bisa memberikan bukti dengan peningkatan performa di Arema,” ucapnya.
“Kami melihat grafik mereka menanjak. Semua kekuatan mereka sudah mulai terlihat dalam lima pertandingan terakhir ini. Saya pikir para pemain (Madura United) harus waspada dengan kerja keras,” imbuh pelatih yang akrab disapa RD itu.
Tim Singo Edan merupakan penghuni papan atas dan termasuk produktif dengan telah mencetak 12 gol. Arema FC kini menduduki peringkat keempat klasemen sementara dengan raihan 16 poin dan hanya kalah sekali, sisanya empat menang dan seri.
Arema terhitung tim yang tidak mengandalkan satu pemain dalam urusan mencetak gol. Ada Dedik Setiawan, Kushedya Hari Yudo, Dendi Santoso, hingga Muhammad Rafli di lini depan. Tapi, striker asing Carlos Fortes tentu yang paling membahayakan karena sudah mencetak lima gol.
Carlos Fortes dkk. telah melewati enam pertandingan terakhir dengan hasil tak terkalahkan. Dari enam laga terakhir tersebut, mereka menenangi empat di antaranya secara berturut-turut. Bahkan, skuat arahan Eduardo Almeida juga pernah membukukan lima clean sheet beruntun.
Catatan itu kemudian ternoda dengan hasil imbang 2-2 kontra Persita Tangerang pekan lalu (27/10/2021). Hasil itu menghentikan rekor empat kemenangan beruntun sekaligus lima pertandingan tak kebobolan.
Hal ini tentu menjadi tantangan buat Madura United agar bisa memetik tiga poin. Pelatih Rahmad Darmawan berpesan kepada anak asuhnya untuk fokus dalam menjaga pertahanan saat mendapat serangan dari Arema.
“Setiap lini mereka punya kualitas pemain, ada banyak pemain yang banyak menghuni tim nasional saat ini. Sehingga memang harus diakui kami menghadapi tim yang berat, tapi bukan berarti anak-anak terus kemudian lengah. Itu justru saya berharap anak-anak bisa menambah motivasi,” ujar RD.
Di sisi lain, kepercayaan diri Madura United juga sedang berlipat. Permainan mereka kini semakin membaik sampai sembilan pekan. Fachruddin Aryanto dkk. diharapkan bisa memberikan perlawanan sengit.