PWNU Jatim-Cheng Hoo Sepakat Kerjasama Berbagai Sektor

Dalam sambutannya, KH Anwar Iskandar mengatakan, pihaknya menyambut dengan senang hati kehadiran para tamu dari Cheng Hoo ini. “Kita kedatangan tamu istimewa, yakni sahabat kita muslim Tionghoa. Masyarakat Tionghoa (Tiongkok) merupakan bangsa yang pandai dalam perekonomian, sedangkan NU itu pandai dalam ilmu agama. Kalau ini disatukan, akan melahirkan kekuatan yang dahsyat,” katanya.

Oleh Karena itu, kata KH Anwar Iskandar, keduanya harus saling mendukung. Mengapa? Karena keduanya sama-sama mempunyai kekuatan. Untuk itu, KH Anwar Iskandar berharap, agar ke depannya nantinya kepengurusan NU baik di Jatim maupun di daerah pengurusnya ada yang dari PITI maupun YHMCHI.

“Kalau orang-orang kuat itu berkumpul menjadi satu, sekali lagi akan melahirkan kekuatan yang kuat, sehingga organisasi menjadi maju. Saya juga berharap antara NU dengan Cheng Hoo terjalin lebih dalam lagi di sektor dakwah, ekonomi, sosial hingga pendidikan,” katanya.

Di sektor pendidikan, KH Marzuki Mustamar mengusulkan soal pembelajaran Bahasa Mandarin lebih diperluas lagi di pondok-pondok di Jatim. Hingga saat ini, sejumlah pondok sudah membuka kelas untuk pelajaran Mandarin.

Siap Bersinergi

Sementara itu, H.A. Nurawi, pimpinan rombongan dari Cheng Hoo dalam sambutannya mengucapkan banyak-banyak terima kasih atas sambutan dari pengurus PWNU Jatim dan Kiai sepuh. “Kami mengucapkan terima kasih atas sambutannya yang luar biasa ini. Kami juga menghaturkan salam sesepuh kami, yakni HMY Bambang Sujanto yang kali ini berhalangan hadir,” katanya.

H.A. Nurawi lebih lanjut mengatakan, Cheng Hoo siap untuk lebih kuat lagi dalam kerjasama dengan PWNU Jatim dan PP di Jatim. Khususnya di Bidang Dakwah, ekonomi, sosial hingga pendidikan. Selama ini, kami sudah terjalin kerjasama dengan PWNU Jatim di berbagai bidang. “Dari hasil silaturrahim ini, kami siap untuk meningkatkan kerjasama diantara kita,” katanya.

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan komitmen Indonesia untuk mendorong perdagangan yang terbuka, teratur, namun tetap adil dalam Leaders Retreat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) 2024...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist