Putin Mengusulkan Mishustin Tetap Menjadi Perdana Menteri Rusia

Aulanews.id – Presiden Rusia Vladimir Putin pada Jumat mengusulkan pengangkatan kembali Perdana Menteri Mikhail Mishustin, seorang teknokrat yang telah membantunya melewati perang di Ukraina dan tantangan ekonomi yang ditimbulkan oleh sanksi Barat atas invasi Moskow.

Dilansir dari berita Reuters yang diterbitkan pada 10 Mei 2024, persetujuan Duma terhadap Mishustin hampir pasti karena hampir tidak ada oposisi di parlemen, yang mendukung Putin dalam semua keputusannya, termasuk invasi pada Februari 2022 ke negara tetangga Rusia yang lebih kecil.

Sesuai dengan undang-undang, pemerintah mengundurkan diri tepat sebelum Putin, pemimpin terpenting Rusia selama hampir seperempat abad, dilantik untuk masa jabatan enam tahun lagi pada hari Selasa setelah menang telak dalam pemilihan umum pada bulan Maret.

Tidak ada indikasi bahwa Putin merencanakan perombakan besar-besaran di pemerintahan, termasuk veteran Sergei Shoigu, yang bertanggung jawab atas pertahanan Rusia sejak 2012, dan Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov, yang bertanggung jawab atas diplomasi Rusia selama dua dekade.

Mempertahankan keutuhan pemerintahannya akan memberikan pesan stabilitas dan kepuasan Putin terhadap kemajuan timnya di dalam dan luar negeri, kata para analis.

“Presiden Vladimir Vladimirovich Putin mengajukan proposal ke Duma Negara mengenai pencalonan Mikhail Vladimirovich Mishustin untuk jabatan Ketua Pemerintahan,” kata juru bicara Duma, Vyacheslav Volodin, melalui aplikasi pesan Telegram.

“Hari ini, para deputi akan mengambil keputusan yang bertanggung jawab atas nama konstituennya mengenai masalah ini,” kata Volodin.

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan komitmen Indonesia untuk mendorong perdagangan yang terbuka, teratur, namun tetap adil dalam Leaders Retreat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) 2024...

Kiai Bertutur

Sosial

Add New Playlist