Sebelumnya, perbandingan pengaduan yang masuk ke kanal call center dan PLN Mobile adalah 64 persen berbanding 32 persen.
Sedangkan pasca transformasi ini, kanal pengaduan lewat PLN Mobile meningkat menjadi 64 persen. Sedangkan aduan lewat kanal call center adalah 31 persen dan sisanya via media lain.
“Agar apa yang menjadi keluhan dari masyarakat tetap tertangani dengan baik dan juga termonitor dengan baik. Tidak ada lagi cerita lama yang saling menunggu karena tidak sigapnya petugas,” kata Suroso.
Pihaknya berharap, melalui transformasi PLN ini, layanan pelanggan bisa jauh lebih maksimal.
“Aplikasi yang lama belum menjawab permintaan pelanggan, belum bisa membeli listrik dan tagihan lainya dan juga tidak ada fitur interaktif terkait dengan pengaduan pelanggan belum ada mekanisme digitalisasi end to end. Dengan new PLN Mobile semua komplain yang ada langsung berjalan cepat,” pungkasnya.
Sekilas Tentang PLN
PT PLN (Persero) adalah BUMN kelistrikan yang terus berkomitmen dan berinovasi menjalankan misi besar menerangi dan menggerakkan negeri. Memiliki visi menjadi perusahaan listrik terkemuka se-Asia Tenggara, PLN bergerak menjadi pilihan nomor 1 pelanggan untuk Solusi Energi. PLN mengusung agenda Transformasi dengan aspirasi Green, Lean, Innovative, dan Customer Focused demi menghadirkan listrik untuk Kehidupan yang Lebih Baik. PLN dapat dihubungi melalui aplikasi PLN Mobile yang tersedia di PlayStore atau AppStore.