Ia juga menambahkan bahwa peningkatan prestasi para atlet ini merupakan indikasi positif bagi kesiapan mereka untuk menghadapi Kejurnas V Pagar Nusa yang akan diadakan pada bulan November mendatang di Jakarta. “Ajang ini merupakan pemanasan yang tepat untuk Kejurnas V. Namun, tantangan kita tidak berhenti di sini. Saya mengajak seluruh kader Pagar Nusa untuk bersiap menghadapi tantangan yang lebih besar, yaitu membawa pencak silat menuju panggung internasional, termasuk di Olimpiade 2036.”
Dukungan Tokoh dan Peserta
Keberhasilan ajang ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk kehadiran tokoh-tokoh penting seperti Rois Syuriah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Garut, KH. RD. Amin Muhyiddin Maulani, Ketua IPSI Kabupaten Garut H. Adis, Wakil Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Garut Edi Kusnadi, dan Kapolsek Tarogong Kidul AKP Agus Kustanto, S.H. Kehadiran mereka memberikan dukungan moral bagi para atlet, sekaligus menunjukkan komitmen bersama dalam mengembangkan pencak silat di tingkat daerah dan nasional.
Dengan peningkatan prestasi yang luar biasa dari para atlet Pagar Nusa Jawa Barat, PNC Garut telah membuktikan bahwa pencak silat bukan hanya warisan budaya, tetapi juga sebuah arena yang penuh potensi prestasi. Kejuaraan ini telah menjadi fondasi kuat bagi pencapaian yang lebih besar, tidak hanya di Kejurnas V, tetapi juga di panggung internasional yang lebih luas.***