Aulanews.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan 2 (dua) ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang ditargetkan dapat mengintegrasikan pergerakan logistik di kawasan ekonomi.
Pertama, Jalan Tol Indrapura – Kisaran seksi I Indrapura – Lima Puluh (15,6km) garapan PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya).
Dan kedua Jalan Tol Kuala Tanjung – TebingTinggi – Parapat seksi I Tebing Tinggi – Indrapura (28 km) yang digarap oleh anak usaha Hutama Karya, PT Hutama Marga Waskita (HMW).
Turut hadir dalam peresmian antara lain Menteri Perhubungan Budi Karya, Pj. Gubernur Sumatra Utara Hassanudin, Komisaris Utama Hutama Karya Laksamana TNI Yudo Margono, Direktur Utama Hutama KaryaBudi Harto, Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro, Direktur Utama HMW Dindin Solakhuddin, Direktur Utama PT PP Novel Arsyad, dan sejumlah pejabat daerah terkait.
Presiden Jokowi menjelaskan bahwa jaringan jalan tol ini akan mempersingkat konektivitas kawasan pariwisata di Danau Toba dan mempersingkat waktu ke daerah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), mempercepat waktu tempuh dari Medan dan sekitarnya menuju Kisaran sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan mendorong tumbuhnya wisata baru.
“Dengan pembangunan jalan tol ini diharapkan akan semakin banyak investasi dan investor yang datang untuk mengembangkan berbagai potensi yang ada di Provinsi Sumatra Utara dan meningkatkan kunjungan wisata ke destinasi seperti Danau Toba dan sekitarnya, mengefisienkan biaya logistik, meningkatkan daya saing daerah serta menciptakan lapangan kerja sebanyak-banyaknya,” tambahnya.
Secara keseluruhan, pembangunan Jalan Tol Indrapura – Kisaran (47,75 km) dibagi menjadi 2 (dua)seksi, dengan target penyelesaian pada tahun 2024.
“Khusus seksi II dari Lima Puluh – Kisaran sudahkita lakukan serah terima pekerjaan, selanjutnya kita menunggu jadwal Uji Laik Fungsi (ULF) agar dapat segera mengantongi Sertifikat Laik Operasi (SLO) dan bermanfaat bagi mobilisasi masyarakat,” ujar Direktur Utama Hutama Karya, Budi Harto.
Lebih lanjut, Budi Harto menyampaikan Jalan Tol Indrapura – Kisaran dengan nilai investasi Rp 6,3triliun ini dilengkapi sejumlah fasilitas pendukung seperti 2 (dua) gerbang tol, 2 (dua) simpang susun, 11 jembatan, 17 overpass, hingga 4 rest area Tipe A dan B yang akan menambah kenyamanan pengguna jalan tol.
Lebar jalur dari jalan tol tersebut sebesar 3,6 m, dengan jumlah lajur 2×2 tahap awal, dan 2×3 tahapakhir. Sementara itu, kecepatan rencana mencapai 100 km/jam. Hal ini dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dari semula 4 jam menjadi 2 jam.